DBasia.news – Shin Tae-yong telah diperkenalkan sebagai manajer pelatih Timnas. Selepas perkenalan tersebut, Shin Tae-yong langsung kembali ke Korea Selatan pada malam harinya.
Pelatih yang berhasil mengalahkan Jerman pada Piala Dunia 2018 itu dikotrak selama empat tahun. Nantinya ia akan menjadi supervisi Timnas Indonesia Senior, U-23, U-19/U-20, dan U-16. Nantinya, di setiap Timnas Indonesia tersebut ada pelatih kepala.
Setibanya di Indonesia, Shin Tae-yong nantinya bakal langsung menentukan komposisi staf kepelatihannya. Pekerjaannya langsung dimulai pada 13 Januari dengan memanggil pemain-pemain untuk seleksi Timnas Indonesia U-19/U-20.
“Setelah menjalani TC pada bulan Desember kemarin, kami melanjutkan TC di bulan Januari. Selain TC, kami mendapat kesempatan dua kali uji coba internasional dengan India. Tentu uji coba ini sangat bagus untuk para pemain,” kata Bima Sakti.
“Untuk promosi dan degradasi pemain tetap ada. Tidak ada jaminan 100 persen pemain yang ada saat ini akan tampil di AFF maupun Piala AFC. Yang pasti mereka tetap akan kita evaluasi terus. Kalau ada pemain di luar yang bagus kita akan beri kesempatan, apalagi sesuai dengan kriteria dan umurnya,” tambahnya.
Ini merupakan TC keempat yang dilakukan oleh staf pelatih Timnas Indonesia U-16. Bima Sakti memang selalu melakukan TC setiap bulan untuk menjaga kekompakan pemain yang ada di Timnas Indonesia U-16.
