DBasia.news – VAR (Video Asisten Wasit) belum diterapkan di Premier League musim ini. Hal itu menurut manajer Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, bagus, karena VAR tidak cocok diterapkan di liga terbaik dunia tersebut.
Saat ini, Premier League merupakan satu-satunya kompetisi top Eropa yang tidak menggunakan VAR. Padahal, teknologi itu terbukti sukses pada Piala Dunia 2018.
Menurut rencana, Premier League baru akan menggunakan VAR pada musim 2018-2019. Saat ini, teknologi itu baru digunakan di Piala FA dan Piala Liga Inggris.
Tottenham telah merasakan manfaat nyata dari penggunaan VAR. The Lilywhites menang atas Chelsea pada semifinal Piala Liga Inggris berkat bantuan VAR.
Akan tetapi, Mauricio Pochettino tidak semerta-merta setuju dengan penggunaan VAR. Manajer asal Argentina itu justru menilai VAR bisa merusak Premier League.
“Ide bagus menunda penggunaan VAR di Premier League. Apabila kami belum memiliki informasi mengenai cara kerja VAR, lebih baik menunggu,” ujar Mauricio Pochettino.
“Menurut saya, tidak ada orang yang puas dengan VAR di Eropa. Situasi saat penggunaan VAR bisa mengganggu kenikmatan penonton. Apalagi, Anda harus menunggu lima menit untuk menentukan.”
“Teknologi garis gawang merupakan yang terbaik, tetapi selain itu, tidak. Emosi, perasaan, dan tensi akan hilang. Semua tergantung dengan keputusan wasit.”
“Dibandingkan dengan di Spanyol atau Italia, bola lebih bergulir di Inggris. Penggemar sepak bola di sini terbiasa dengan transisi, corner, dan gol,” Mauricio Pochettino melanjutkan.
-
Juventus Sadar Akan Peforma PSG di Liga Champions
-
Inter Milan Tidak Takut Berhadapan Dengan Bayern Munchen dan Barcelona
-
Dortmund Kembali Bertemu Dengan Mantan Pemainnya di Liga Champions
-
Unai Emery Cetak Rekor Baru Bersama Villarreal
-
Komentar Bijak Andy Robertson Usai Dilempari Korek Oleh Fans Benfica