DBasia.news – Presiden Napoli, Aurelio de Laurentiis berharap UEFA akan segera menghapuskan Liga Champions dan Liga Europa dalam waktu dekat.
Salah satu faktor yang membuat Aurelio de Laurentiis jengah adalah, hanya beberapa klub elit Eropa yang sanggup memenangkan Liga Champions. Sementara itu, Liga Europa dianggap sebagai trofi penghibur serta jalur alternatif untuk melaju ke ajang Liga Champions.
“Saya rasa, UEFA harus menghapuskan dua kompetisi klub teratasnya dalam waktu dekat. Trofi Liga Champions hanya diperebutkan oleh beberapa tim. Sementara itu, Liga Europa menjadi hadiah hiburan untuk mereka,” tutur Aurelio de Laurentiis.
Untuk menggantikan posisi dari kedua kompetisi bergengsi itu, de Laurentiis memiliki sebuah masukan yang cukup kontroversial. Kompetisi usulan de Laurentiis akan dihuni oleh 80 tim terbaik dari liga-liga yang bernaung di bawah UEFA.
“Saya ingin membuat sebuah kompetisi dengan 80 peserta. Seluruh peserta diambil dari tujuh tim terbaik yang dari liga Inggris, Italia, Spanyol, Jerman, dan Prancis dan masing-masing empat tim dari liga lainnya.”
“Saya akan menyebut turnamen itu sebagai Piala Eropa. Kompetisi itu nantinya akan dimainkan di setiap hari Selasa, Rabu dan Kamis demi menghormati kompetisi lokal yang dimainkan di akhir pekan,” tandasnya.
