DBasia.news – Sami Khedira geram dengan spekulasi transfer yang mengabarkannya ingin hengkang dari Juventus demi mengejar kekayaan. Sebaliknya, Khedira kini ingin membuktikan diri di Juventus.
Nama Sami Khedira menuai kontroversi pada bursa transfer musim panas 2019. Hal itu setelah Khedira dikabarkan menolak untuk dijual oleh Juventus.
Sami Khedira ditengarai masuk ke dalam daftar jual Juventus. Pasalnya La Vecchia Signora telah mendatangkan dua gelandang yang lebih muda, Adrien Rabiot dan Aaron Ramsey.
Bukan tanpa alasan, banyak yang menilai eks penggawa timnas Jerman itu tak lagi memiliki fisik yang layak untuk bermain di level tertinggi. Bahkan, fans Juventus menilai Sami Khedira hanya menjadi beban.
Meski begitu, Sami Khedira merasa kondisi fisiknya membaik. Gelandang yang kini berusia 32 tahun tersebut mengaku tidak berbicara dengan klub lain sama sekali.
“Lutut saya baik dan saya mempercayai tubuh saya. Musim lalu saya kurang beruntung. Saya tidak terlalu bahagia karena berbagai cedera yang menerpa,” kata Sami Khedira.
“Ketika bermain untuk Juventus, Anda ingin memenangi Liga Champions. Anda harus lebih baik setiap musim. Saya ingin berada dalam 11 pemain utama Juventus.”
“Saya tidak pernah berbicara dengan tim lain meski Juventus harus menjual pemain. Saya menerima kritik, tetapi pada akhirnya selalu bermain. Saya tidak ingin pergi dari sini,” lanjutnya.
Sami Khedira bergabung dengan Juventus sejak musim panas 2016 dari Real Madrid. Khedira selalu memenangi Scudetto sejak membela La Vecchia Signora.
-
Juventus Sadar Akan Peforma PSG di Liga Champions
-
Inter Milan Tidak Takut Berhadapan Dengan Bayern Munchen dan Barcelona
-
Dortmund Kembali Bertemu Dengan Mantan Pemainnya di Liga Champions
-
Unai Emery Cetak Rekor Baru Bersama Villarreal
-
Komentar Bijak Andy Robertson Usai Dilempari Korek Oleh Fans Benfica