DBasia.news – Persija Jakarta semakin terpuruk di papan bawah Liga 1 2019, usai kalah 0-2 dari Persipura Jayapura, pada laga tunda pekan ke-11 Liga 1 2019 di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Rabu (11/9).
Pada pertandingan tersebut, Persija Jakarta harus takluk 0-2 dari tim Mutiara Hitam. Dua gol Persipura Jayapura dicetak oleh Gunansar Mandowen (66′) dan sang kapten, Boaz Solossa (71′).
Pelatih Persija Jakarta, Julio Banuelos, menyebutkan hilang konsentrasi jadi penyebab kekalahan Persija Jakarta pada laga ini. Tidak hanya itu saja, menurutnya, ada beberapa keputusan wasit yang dianggap pelatih asal Spanyol itu salah dan merugikan tim.
“Babak kedua justru di saat kita lagi kendalikan pertandingan justru kita kebobolan. Padahal sebelum terjadi kebobolan itu ada sebuah pelanggaran, di mana Riko (Simanjuntak) dilanggar, dan wasit seolah-olah tutup mata bahwa tidak terjadi pelanggaran, justru disaat itulah pemain agak sedikit hilang konsentrasi sehingga kita kebobolan,” kata Julio Banuelos usai pertandingan.
Pertandingan selanjutnya, Persija
Jakarta akan menghadapi PSIS Semarang, Minggu (15/9). Laga ini diharapkan oleh
Julio Banuelos untuk bisa mendapatkan poin penuh.
Terlebih ia juga puas dengan penampilan tiga pemain baru Persija yang dinilai memiliki
kontribusi yang bagus.
“Saya senang dengan hadirnya tiga pemain baru, di mana mereka sudah tampil baik, tapi kita ini pertandingan harus dilupakan dan fokus untuk laga berikutnya di mana dilaga berikutnya kita sudah bisa tampil dengan full tim,” ucap Julio.
“Melawan PSIS Semarang, Rohit Chand sudah kembali, begitu juga dengan Andritany (Ardhiyasa), dan teman-teman yang lain juga harus lebih fokus di mana kita harus mati-matianan untuk dapat hasil maksimal di kandang,” pungkas Julio.
Dengan kekalahan ini, Ismed Sofyan dan kawan-kawan tertahan di posisi ke-17 klasemen sementara Liga 1 2019. 15 kali pertandingan, Persija baru mendapat 14 poin dari dua kemenangan, delapan hasil imbang dan lima kali kekalahan.