DBasia.news – AC Milan dan Inter Milan dikabarkan telah mencapai kata sepakat untuk membongkar San Siro dan membangun stadion baru. San Siro telah digunakan sejak tahun 1926 dan sudah direnovasi selama lima kali.
Penghematan biaya perawatan dikabarkan menjadi salah satu alasan mengapa kedua klub tersebut mengambil keputusan untuk mengganti San Siro dengan stadion baru ketimbang melakukan renovasi, setelah terakhir kali melakukannya pada musim 2015/16.
Langkah ini mendapatkan penolakan dari mantan pemilik Inter, Massimo Moratti, yang menganggap bahwa stadion tersebut sudah menjadi bagian dari sejarah kota Milan dan tidak perlu dibongkar untuk menjaga tradisi yang dimiliki di daerah tersebut dan dua klub yang menempatinya.
“Saya merasa sangat sedih bahwa mereka harus memikirkan membongkar San Siro karena beberapa alasan. Pertama adalah mengenai kenyamanan dan kemudahan untuk menyaksikan pertandingan, menyaksikan laga di San Siro seperti menonton di bioskop. San Siro bukan hanya fasilitas olahraga, tetapi juga bagian dari sejarah kota Milan dan semua penduduk yang ada di sana,” ujar Massimo Moratti dalam wawancara yang dikutip dari Football Italia.
Moratti merasa bahwa karena Inter dan Milan masing-masing dimiliki oleh dua pihak yang berbeda, maka kedua klub itu juga dapat memiliki stadion mereka masing-masing dan tidak harus menggunakan stadion yang sama sehingga tidak perlu membongkar San Siro apabila mereka membangun stadion baru.
-
Juventus Sadar Akan Peforma PSG di Liga Champions
-
Inter Milan Tidak Takut Berhadapan Dengan Bayern Munchen dan Barcelona
-
Dortmund Kembali Bertemu Dengan Mantan Pemainnya di Liga Champions
-
Unai Emery Cetak Rekor Baru Bersama Villarreal
-
Komentar Bijak Andy Robertson Usai Dilempari Korek Oleh Fans Benfica