DBAsia News

Klub-klub Premier League Tak Lagi Berminat kepada Philippe Coutinho

Philippe Coutinho


DBasia.news –  FC Barcelona dikabarkan siap menjual gelandang serang mereka, Philippe Coutinho. Dilansir dari Sport-English, Blaugrana bersedia menjual pemainnya itu, tapi, tidak ada lagi klub-klub Premier League yang tertarik kepadanya.

Barcelona telah bersabar menanti perkembangan performa dari Coutinho yang dibeli Januari 2018 dari Liverpool. Harganya pun tidak murah: 142 juta poundsterling. Tapi sampai saat ini, Barca tidak mendapatkan servis sesuai dengan banderol itu.

Ernesto Valverde, pelatih Barca, sering memainkannya sebagai penyerang sayap kiri dalam taktik 4-3-3 dan memberinya kesempatan untuk unjuk gigi. Kendati demikian, penampilannya tak jua membaik dan jajaran direksi dinilai sudah cukup sabar dengannya.

Alhasil, Barca sudah mencapai suatu keputusan untuk menjualnya demi mendapatkan pemasukan yang bisa dibelanjakan membeli pemain lainnya – plus mengurangi tanggungan gaji besar Coutinho.

Direktur Barcelona dan agen Coutinho, Kia Joorabchian dan Giuliano Bertolucci, dikabarkan akan segera bertemu membahas masa depan pemain berusia 26 tahun tersebut. Coutinho belakangan ini santer dihubungkan dengan Manchester United.

Joorabchian dan Bertolucci diyakini sudah mencapai kata sepakat dengan United. Namun, minat Setan Merah untuk merekrutnya belakangan ini menurun. Begitu juga dengan klub-klub Premier League lainnya.

Ditambahkan oleh AS, klub-klub Premier League tidak lagi tertarik mendatangkan produk akademi Vasco da Gama itu karena performanya yang semakin menurun. Apalagi baru ini, Coutinho juga bermain buruk kala timnas Brasil ditahan imbang 1-1 Panama di laga uji coba.

Jika Barcelona serius ingin menjual Coutinho, maka mereka menemui kesulitan besar mencari klub peminat saat ini. Copa America yang akan berlangsung Juni mendatang di Brasil akan jadi kesempatan bagi Coutinho untuk menemukan performa terbaiknya.

Apabila Coutinho dipanggil Tite, pelatih timnas Brasil, lalu bermain di Copa America 2019, dia harus memanfaatkan turnamen itu semaksimal mungkin agar klub-klub Eropa kembali tertarik kepadanya – andai Barca ingin melegonya.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?