DBasia.news – Jose Mourinho tidak lagi melatih klub sejak dipecat Manchester United Desember lalu. Dia mengisi waktu luang dengan menjadi pemerhati sepak bola dan komentator di televisi. Tapi, Mourinho disinyalir akan melatih kembali musim depan.
Mourinho sempat menolak melatih Benfica di tengah musim 2018-19 ini dan memilih bersabar menanti klub baru di awal musim 2019-20. Pelatih asal Portugal berusia 56 tahun masih mencari klub yang ambisius, proyek bagus ke depannya, dan sejalan dengan visinya.
Meski akrab dengan pemecatan selama beberapa tahun terakhir, Mourinho tetaplah salah satu pelatih top dan kondang Eropa. Terlepas dari pendekatan dan pemikirannya soal gaya bermain, Mourinho selalu memberikan trofi kepada klub-klub yang pernah dilatihnya.
Sepanjang kariernya, Mourinho pernah melatih Porto, Chelsea (dua periode), Inter Milan, Real Madrid, dan Manchester United. Di kelima klub itu Mourinho selalu meninggalkan ruang kabinet klub dengan perolehan trofi.
Salah satu tahun yang paling dikenang darinya terjadi pada tahun 2010. Kala itu, Mourinho memberikan treble winners bersejarah kepada Inter melalui raihan trofi Serie A, Coppa Italia, dan Liga Champions.
Melatih di Portugal, Inggris, Italia, dan Spanyol, sudah pernah dirasakan Mourinho. Kini, dia dikaitkan melatih salah satu klub kaya raya di Prancis, Paris Saint-Germain (PSG). Seakan memanaskan rumor itu, Mourinho tak menutup kemungkinan melatih di Ligue 1, Prancis.
“Saya dapat membayangkan diri saya sebagai pelatih di Ligue 1. Saya lelaki yang telah bekerja di empat negara berbeda, saya ingin tahu dan belajar budaya lainnya. Bekerja di liga baru akan jadi pengalaman fantastis,” tutur Mourinho kepada BeIN Sports.
“Untuk sekarang ini saya tetap tenang, saya mencoba hidup lebih baik lagi dengan keluarga saya, teman-teman, dan saya bekerja untuk mendapatkan kesempatan yang tepat untuk kembali berlatih.”
“Dua atau tiga bulan (tanpa pekerjaan) tidak apa-apa, setelahnya jauh lebih sulit. Saya harap untuk memiliki kesempatan kembali dalam kondisi yang lebih kuat. Proyek saya proyek sebagai pribadi dan pelatih, meningkatkan diri lebih baik lagi, memikirkan pekerjaan saya yang juga passion saya,” pungkas Mourinho.
Cukup sulit melihat Mourinho melatih PSG musim depan, sebab Thomas Tuchel baru ditunjuk melatih musim ini dan dikontrak selama dua musim.
Jika performa PSG stabil dan berkembang di bawah asuhan pelatih asal Jerman itu, maka cukup sulit bagi Mourinho melatih PSG. Tapi, dia punya kans besar melatih tim-tim rival PSG seperti Olympique Lyonnais, Olympique Marseille, Lille, dan Girondins Bordeaux.
-
Juventus Sadar Akan Peforma PSG di Liga Champions
-
Inter Milan Tidak Takut Berhadapan Dengan Bayern Munchen dan Barcelona
-
Dortmund Kembali Bertemu Dengan Mantan Pemainnya di Liga Champions
-
Unai Emery Cetak Rekor Baru Bersama Villarreal
-
Komentar Bijak Andy Robertson Usai Dilempari Korek Oleh Fans Benfica