DBAsia News

Inter Milan Ingin Menduetkan Paulo Dybala dengan Romelu Lukaku Musim Depan

Paulo Dybala


DBasia.news –  Inter Milan sangat serius mengusung misi bangkit musim depan. Dikutip dari La Repubblica, La Beneamata berniat mendatangkan Romelu Lukaku dan menukar Mauro Icardi dengan Paulo Dybala.

Mungkinkah transfer itu terjadi? Bisa saja. Semenjak PSG (Paris Saint-Germain) mentransfer Neymar dari Barcelona sebesar 222 juta euro pada tahun 2017, segalanya mungkin terjadi.

Akan tapi versi transfer Inter mengenai dua pemain itu tergantung satu hal: posisi finish musim ini di Serie A. Apabila Inter mampu mengakhiri musim di zona Liga Champions, maka semakin besar juga kans mereka membentuk trio: Lukaku, Lautaro Martinez, dan Dybala.

Bermain di Liga Champions menghasilkan pendapatan yang besar untuk klub. Saat ini, tim asuhan Luciano Spalletti ada di peringkat tiga klasemen dengan perolehan 53 poin, disusul AC Milan (51 poin), AS Roma (47 poin), Lazio (45 poin), di bawah mereka.

Piero Ausilio, Direktur Olahraga Inter dan CEO Inter yang notabene eks CEO Juventus, Giuseppe Marotta, akan coba merealisasikan barter pemain di antara dua pemain Argentina, Dybala dan Icardi.

Performa Dybala tidak berkembang musim ini di bawah asuhan Massimiliano Allegri. Sedangkan Icardi tak jua menyelesaikan masalahnya dengan Inter mengenai kontrak baru semenjak ban kaptennya diberikan kepada Samir Handanovic.

Selain coba melakukan transfer besar itu, manajemen juga akan melakukan negosiasi dengan Manchester United untuk membeli Romelu Lukaku. Striker asal Belgia sudah mencetak 15 gol musim ini dan Inter harus siap berkorban menggaji Lukaku karena gajinya cukup besar dengan Setan Merah.

Lukaku jadi prioritas, namun, selain mengincar mantan pemain Chelsea dan Everton itu, Inter juga menargetkan dua nama penyerang yang bermain di Serie A: Edin Dzeko (AS Roma) dan Duvan Zapata (Atalanta). Keduanya jauh lebih murah dari Lukaku.

Logikanya, jika Man United membelinya sebesar 90 juta poundsterling dari Everton pada 2017, maka klub juga akan menerima tidak kurang dari harga tersebut dari klub peminat. Semua tergantung kepada hasil negosiasi kedua belah pihak.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?