DBasia.news – Opera sabun Antoine Griezmann telah berakhir dengan keputusannya bertahan di Atletico Madrid. Dia juga memperpanjang kontraknya hingga tahun 2023. Barcelona pun gigit jari karena urung mendapatkan striker asal Prancis tersebut.
Lantas, apakah keputusan bertahan Griezmann mengakhiri segalanya? Tidak juga. Atletico tampaknya masih kesal dengan pendekatan yang dilakukan petinggi Barcelona sebelumnya. Barca mengungkapkan kepada publik akan ketertarikan mereka kepada Griezmann. Tidak tanggung-tanggung, Atletico siap menggugat Barcelona ke Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF).
“Kami punya bukti kontak (ilegal yang dilakukan Barcelona kepada Griezmann). Tidak diragukan lagi, Barcelona menganggu pembicaraan antara Atletico dan seorang pemain (Griezmann) yang masih dikontrak,” ucap Miguel Angel Gil Marin, Eksekutif Kepala Atletico, diberitakan ESPN.
“Ternyata, pendekatan itu ilegal, dan kami akan mempertimbangkan apakah akan melaporkan Barcelona atau tidak ke federasi (RFEF),” sambungnya. Kekesalan Atletico atas pendekatan Barca kepada Griezmann memang sudah dimulai sejak Desember lalu.
Jordi Mestre, Wakil Presiden Barcelona, membantah tudingan Atletico. Dia menegaskan bahwasanya Barca sudah melakukan prosedur yang benar dalam upaya untuk mendatangkan pemain baru.
“Sebagai klub, kami respek kepada keputusan pemain manapun untuk memutuskan masa depan mereka. Kami telah resmi mengabari Atletico Madrid akan ketertarikan kami kepada pemain. Barca ingin pemain yang berkomitmen dan memiliki determinasi sukses di sini,” timpal Mestre.
Semakin panas saja hubungan Barcelona dengan Atletico. Apalagi Gil Marin menambahkan, bahwa keputusan Griezmann bertahan itu karena dia ingin mengukir sejarah dengan klub yang dibelanya sejak tahun 2014, bukan hengkang ke Barcelona dan jadi ‘pelayan’ Lionel Messi.
“Anda tidak meyakinkan seseorang hanya dengan uang. Kami menjualnya proyek yang ambisius (di Atletico). Di Barcelona, dia akan jadi prajurit untuk Leo Messi. Memang benar Messi pemain terbaik dunia dan normal siapapun yang bermain di sana membantunya membangun sejarah,” tambah Gil Marin.
“Di sini, justru sebaliknya. Di sini, Antoine dapat membangun sejarahnya sendiri di dalam sejarah Atletico Madrid,” pungkasnya.
