5 Pemain Top Free Transfer di Eropa

DBasia.news –  Pemain-pemain yang pergi dengan status free transfer (kontrak berakhir dan bisa pergi gratis) menjadi masalah bagi beberapa klub.

Manchester United adalah satu di antara tim yang sempat terancam kehilangan pemain secara gratis. Ya, The Red Devils berada di situasi sulit saat David de Gea enggan memperpanjang kontrak.

Pada akhirnya, setelah negosiasi yang alot, kiper tim nasional Spanyol tersebut bersedia memperpanjang kontrak. David de Gea terikat kontrak di The Red Devils hingga Juni 2023.

Namun, tidak semua pemain mengambil keputusan seperti De Gea. Ada pemain yang belum memutuskan masa depannya meski kontrak sudah berada di ujung durasi.

Berikut ini adalah lima pemain bintang yang bisa hengkang dengan status bebas transfer pada bursa transfer musim panas 2020:

1. Christian Eriksen

Christian Eriksen adalah satu di antara gelandang terbaik di Premier League. Pemain asal Denmark itu dikenal punya visi bermain yang baik dan akurasi umpan akurat.

Namun, servis itu terancam tidak bisa dirasakan Tottenham Hotspur di musim depan. Sebab, hingga saat ini, pemain 27 tahun itu masih belum mau memperpanjang kontrak.

The Lilywhites telah merayu dengan mengajukan gaji lebih tinggi. Namun, Eriksen tetap bergeming.

Pada musim panas 2019, Eriksen sempat mengatakan ingin mencoba tantangan baru. Kabarnya, mantan penggawa Ajax Amsterdam tersebut tertarik menuju Real Madrid. Selain itu, Inter Milan, Juventus, dan Manchester United juga memasang mata untuk memonitor situasi sang pemain.

2. Toby Alderweireld

Selain Eriksen, Tottenham juga terancam kehilangan Toby Alderweireld. Bek 30 tahun tersebut bisa hengkang secara cuma-cuma pada musim panas 2020.

Toby Alderweireld sempat dikaitkan dengan Manchester United selama musim kemarin. Namun, The Red Devils gagal mencapai kesepakatan dengan Tottenham.

Hingga saat ini, masih belum diketahui alasan kenapa Toby Alderweireld enggan memperpanjang kontrak. Padahal, pemain asal Belgia itu masih mendapatkan tempat utama di barisan pertahanan Tottenham.

3. Edinson Cavani

Edinson Cavani adalah satu di antara penyerang yang memiliki segudang pengalaman. Sebelum membela Paris Saint-Germain, ia pernah menjadi juru gedor Palermo dan Napoli. Selain itu, Cavani juga tajam bersama timnas Uruguay.

Edinson Cavani sudah membela PSG sejak 2013. Hal itu diyakini menjadi satu di antara pertimbangan sang pemain belum setuju meneken kontrak anyar.

PSG pun sudah mengambil langkah antisipasi jika nantinya Cavani hengkang. Les Parisiens bisa memermanenkan Mauro Icardi pada akhir masa peminjaman.

4. Callum Hudson-Odoi

Callum Hudson-Odoi dianggap sebagai satu di antara pemain paling bertalenta yang dimiliki Inggris. Bermain dari sisi sayap, pergerakan pemain 18 tahun itu sering kali membuat lawan kesulitan.

Saat ini, Callum Hudson-Odoi sedang menghadapi situasi sulit di Chelsea. Ia tidak mendapatkan menit bermain yang cukup di bawah asuhan Frank Lampard. Padahal, sebagai pemain muda, Hudson-Odoi perlu mendapatkan jam terbang.

Walhasil, hengkang adalah satu di antara pilihan yang bisa diambil. Menarik bagi tim peminat, mereka bisa mendapatkan Callum Hudson-Odoi secara cuma-cuma pada bursa transfer musim panas 2020.

Sementara itu, Chelsea hingga saat ini belum mengambil keputusan yang jelas. Mempertahankan Callum Hudson-Odoi bisa menjadi pilihan tepat bila banding yang diajukan The Blues terhadap keputusan mendaftarkan pemain anyar ditolak FIFA.

5. Joel Matip

Liverpool berpeluang kehilangan satu di antara pemain belakangnya pada musim panas 2020. Hal itu disebabkan karena Joel Matip masih belum bersedia menambah durasi kontrak.

Sejatinya, Joel Matip adalah teman duet Virgil van Dijk di lini belakang. Pada musim lalu, kombinasi kedua pemain itu membuat pertahanan The Reds sulit ditembus. Tidak heran, Liverpool meraih gelar Liga Champions.

Berdasarkan laporan The Athletic, Liverpool hingga saat ini masih bekerja untuk membuat Joel Matip luluh. Namun, pemain asal Jerman tersebut masih belum memberikan lampu hijau. Berdasarkan laporan Transfermarkt, harga Matip tidak kurang dari 35 juta euro.