DBasia.news – Vietnam U-23 mendapatkan medali emas SEA Games 2019, usai meraih kemenangan 3-0 atas Timnas Indonesia U-23, pada laga final cabang olahraga sepak bola putra SEA Games 2019 di Stadion Rizal Memorial, Selasa (10/12).
Asisten pelatih Vietnam, Lee Young Jin, mengungkapkan resep timnya bisa unggul secara mental dari Evan Dimas dan kawan-kawan.
Timnas Vietnam U-23 Dihantui catatan buruk belum pernah meraih medali emas SEA Games sepanjang sejarah. Klub yang identik dengan warna merah tersebut tidak pernah menjadi yang terbaik selama 60 tahun terakhir.
Namun, fakta tersebut tidak membuat mental para pemain Vietnam runtuh sebelum bertanding. Pasukan Park Hang-seo menang telak 3-0 berkat gol Doan Van Hau (2) dan Do Hung Dung.
Lee Young Jin mengutarakan telah memberi pesan kepada para pemain Vietnam jelang pertandingan. Intinya, para pemain harus melupakan segala statistik dan hanya fokus meraih kemenangan.
“Pertama, saya ingin berterima kasih kepada rakyat Vietnam atas dukungan mereka yang luar biasa. Berikutnya, kami berterima kasih kepada para pemain yang sudah berjuang keras selama 90 menit di lapangan untuk menang 3-0 dan meraih medali emas SEA Games,” tegas Lee Young Jin usai pertandingan.
Timnas Vietnam U-23 terlihat menguasai jalannya laga, terlebih sejak Evan Dimas ditarik keluar. Para pemain Vietnam bermain lebih baik dan memiliki mental juara.
“Sebelum pertandingan, kami memberi tahu para pemain melupakan tekanan menunggu puluhan tahun untuk meraih medali emas SEA Games. Hal tersebut perlu dilakukan untuk bisa meraih hasil terbaik,” sambung sang asisten pelatih.
“Hari ini, para pemain tampil dengan sangat baik. Itu adalah respons untuk dukungan dari suporter,” ungkapnya.
Sementara itu, Timnas Indonesia U-23 harus kembali menunggu usai 28 tahun terakhir tidak pernah menjadi juara SEA Games. Kemenangan terakhir Indonesia terjadi pada SEA Games 1991 usai menumbangkan Thailand lewat drama adu tendangan penalti.