DBasia.news – Perjalanan Real Madrid di Champions League 2018-19 telah berakhir. Ajax Amsterdam mengalahkan mereka di Santiago Bernabeu dan itu, ironisnya, jadi kekalahan keempat beruntun Madrid di Santiago Bernabeu.
Keunggulan agregat gol 2-1 di leg pertama sama sekali tidak membuat skuat asuhan Eric Ten Hag merasa takut, sebaliknya mereka sukses mempermalukan tim tuan rumah dengan skor telak 4-1 melaui gol yang dicetak Hakim Ziyech, David Neres, Dusan Tadic dan Lasse Schöne. Gol balasan Marco Asensio di menit ke-70 pun menjadi tak berarti.
Jika sebelumnya Santiago Solari menilai timnya sangat kehilangan sosok Sergio Ramos selaku kapten tim, pendapat berbeda disampaikan oleh salah satu pemain andalan, Toni Kroos. Pemain asal Jerman itu akui bahwa El Real memang tampil buruk dalam pertandingan ini.
“Semua pemain gagal mencapai level terbaiknya dalam pertandingan in. Saya pun mengakui hal itu. Saya tidak berada pada level terbaik dan sepertinya kami hanya bermain bagus saat menghadapi Barcelona di semifinal Copa del Rey, tetapi saat tim Anda kalah dengan skor 3-0, Anda tidak bisa mengatakannya,” ujar Kroos dilansir Football Espana.
“Ya, tersingkir dari Champions League memang sangat mengecewakan, tetapi kami juga harus mengakui bahwa Ajax layak menang dan melaju ke perempat final,” tambah pemain berusia 29 tahun itu.
Kekalahan Real Madrid atas Ajax memang jadi pukulan telak bagi Los Blancos, selain gagal mempertahankan gelar yang sudah mereka raih dalam tiga musim beruntun sejak musim 2015/16, ini pun jadi kemenangan perdana De Godenzonen atas El Real sejak tahun 1995.
Tak berhenti sampai di sana, terpuruknya Madrid di musim 2018/19 juga membuat masa depan Solari di Bernabeu turut menjadi tanda tanya, terlebih beredar kabar jika pihak klub sudah mulai menyiapkan tiga nama calon suksesornya, yaitu Massimiliano Allegri, Mauricio Pochettino atau Joachim Low.
