DBasia.news – Chris Smalling, bek Manchester United, tidak menyesali pelanggaran kerasnya kepada Lionel Messi, megabintang Barcelona. Wajah Messi sampai berdarah setelah melakukan duel perebutan bola dengan Smalling, yang menilai pelanggaran itu sebagai hal yang lumrah terjadi.
Barcelona mendapatkan satu gol tandang dari kemenangan 1-0 via gol bunuh diri Luke Shaw di leg satu perempat final Liga Champions di Old Trafford, Kamis (11/4) dini hari WIB. Blaugrana mendominasi penguasaan bola, namun United bermain agresif.
Agresivitas bermain tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer bisa terlihat dari tiga kartu kuning dan 16 pelanggaran yang mereka lakukan. Salah satu pelanggaran itu ‘merusak’ wajah Messi kala Smalling coba menanduk bola.
Terlibat dalam duel perebutan bola, Smalling memenangi perebutan itu namun tangannya mengenai wajah La Pulga hingga berdarah. Cederanya tidak parah, tapi, permainan keras Smalling itu dikecam banyak pihak – khususnya dari fans setia Messi.
Smalling diprediksi akan mendapatkan siulan dan cemoohan kala bermain di Camp Nou pada leg dua nanti, Rabu (17/4) pukul 02.00 dini hari WIB. Apalagi, eks pemain Fulham itu sama sekali tidak menyesal telah melukai wajah Messi.
“Saya pikir itu (duel perebutan bola melawan Messi) terjadi setelah kami saling berebut bola. Kami harus memberikan intensitas yang tidak terbiasa bagi mereka setiap pekannya dan masih banyak yang harus dimainkan di leg dua,” tutur Smalling kepada BT Sport.
“Kami menekan mereka dengan tinggi dan itu membuat mereka kesulitan. Sayang kami tidak bisa mencetak gol. Saya pikir kami menciptakan beberapa peluang bagus.”
“Kami punya momen di babak pertama ketika kami melakukan tekanan kepada mereka dan kemudian kami terlihat tegang, tapi di paruh kedua kami mampu menekan mereka. Keseluruhan tim, kami menetralisir mereka.”
“Saya pikir hanya ada satu penyelamatan yang dilakukan David De Gea. Kami tahu harus memberikan intensitas yang tidak terbiasa mereka dapatkan. Pertarungan kemarin bagus, kartu kuning saya kepada Luis Suarez, saya rasa dari seluruh duel saya, itu yang paling terlemah,” paparnya.
Man United butuh kemenangan dengan skor 2-0 jika ingin lolos ke semifinal Liga Champions 2018-19. Tidak mudah melakukannya karena Barca punya rekor bagus kala bermain di Camp Nou.
