DBasia.news – Satu misi khusus diusung PSM Makassar pada leg kedua final Piala Indonesia 2018. PSM ingin memutus paceklik gelar yang telah berlangsung hampir dua dekade. Hal itu diungkapkan pelatih Darije Kalezic.
PSM Makassar untuk kali terakhir merengkuh gelar juara pada perhelatan Liga Indonesia 1999-00. Kala itu, Pasukan Ramang menang 3-2 pada laga final melawan Pupuk Kaltim. Dua dari tiga gol mereka dicetak oleh Kurniawan Dwi Yulianto.
Musim lalu, PSM Makassar hampir saja menyudahi paceklik gelar tersebut pada Liga 1 2018. Namun, Zulham Zamrun cs. urung juara karena hasil-hasil kurang bagus pada pengujung musim. Gelar juara pada akhirnya direngkuh Persija Jakarta, lawan pada final Piala Indonesia 2018-19.
“Kami bahagia dengan apa yang telah pemain lalukan sampai saat ini. Kita punya kesempatan dari awal untuk mendapatkan trofi, saatnya kita bertarung memenangkan trofi itu sekaligus membawanya pulang ke Makassar setelah 19 tahun melanglang buana,” urai Darije Kalezic.
Pelatih asal Bosnia-Herzegovina itu optimistis timnya mampu tampil sebagai juara dan mengakhiri paceklik gelar meskipun kalah 0-1 pada leg pertama di Jakarta sepekan silam. Dia yakin Pasukan Ramang akan mampu membalikkan keadaan dengan dukungan penuh para suporter.