DBasia.news – Arema FC berhasil meraih kemenangan 7-0 atas tim amatir, Tanobel FC pada laga uji coba, Jumat (18/1). Ini sebagai persiapan tim Singo Edan menghadapi musim 2019 dan babak 32 besar Piala Indonesia 2018.
Oleh karena itu, Milomir Seslija sengaja menjajal seluruh pemain di skuat besutannya. Lagipula, itu adalah laga pertama sejak tim Arema kembali dibentuk pada awal tahun, dengan komposisi 26 pemain saat ini.
“Pertandingan yang biasa, tapi saya senang dengan yang ditunjukkan pemain. Sudah banyak menciptakan peluang, begitu juga shooting dan gol,” tandas Milomir Seslija.
Pada laga di Stadion Kanjuruhan itu, Milo, panggilan Milomir Seslija menurunkan semua pemainnya secara bergantian. Sebelas pemain utama bermain di babak awal, seperti Hamka Hamzah, Dendi Santoso, Johan Al Farizi hingga dua asingnya, Pavel Smolyachenko dan Robert Lima Guimaraes.
Sedangkan di paruh kedua, Milo menurunkan para pemain muda seperti Nasir, Ridwan Tawainella, Ricky Ohorella, beserta sejumlah pemain baru seperti Ikhfanul Alam dan Rachmat Latief.
“Terlihat mereka sudah semakin membangun sinergi satu sama lain. Baik pemain yang senior atau yang muda, punya karakter permainan berbeda dan saling membantu,” ungkapnya.
Milo pun menegaskan jika pemisahan komposisi pemain pada dua babak uji coba sore itu bukan gambaran kekuatan Arema nantinya. Pasalnya, masih ada sejumlah nama yang belum bergabung, seperti Hanif Sjahbandi dan Jayus Hariono yang ke Timnas U-23, serta Konate Makan yang masih ada di Mali.
“Semua mempunyai kesempatan yang sama. Dan perlu Anda tahu, saya bukan tipikal pelatih yang membunuh kesempatan pemain muda,” ungkapnya.
“Saya akan tetap membantu mereka lebih berkembang, agar menjadi aset klub di masa depan,” tutup pelatih Bosnia berusia 54 tahun tersebut.