DBasia.news – Hasrat sukses dan lapar gelar Cristiano Ronaldo tidak pernah hilang meski dia sudah berusia 34 tahun. Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, sangat mengaguminya.
Cristiano Ronaldo datang ke Juventus dengan nilai transfer 100 juta euro pada musim panas 2018 lalu setelah memperkuat Real Madrid selama sembilan tahun dan memenangi semua gelar di level klub bersama tim La Liga itu.
Kedatangannya ke Juventus awalnya dianggap sebagai bentuk penurunan motivasi kualitas Serie A saat ini masih cukup jauh dibanding La Liga. Dengan kontribusi pentingnya di atas lapangan plus gelar Serie A, meski gagal membawa trofi Champions League ke turin, Ronaldo menunjukkan bahwa dirinya tidak mengambil keputusan yang salah.
Allegri pun membandingkan semangat juang anak buahnya itu dengan mantan pemainnya semasa melatih AC Milan, Zlatan Ibrahimovic. Menurutnya keduanya adalah pribadi yang serius dalam membangun karier dan hanya bisa bersenang-senang jika meraih kemenangan.
“Dalam hal mentalitas, dia (Cristiano Ronaldo) lebih kuat daripada pemain lain. Seorang pemain yang telah memenangi semua yang dimilikinya pada usia 34 tahun akan merasa sulit untuk merasa lapar, tetapi dia tetap mematikan. Dia memiliki tekad yang luar biasa,” kata Allegri seperti dilansir oleh Goal.
“Saya pernah memiliki Ibra di Milan, yang setiap hari akan marah karena umpan yang salah dan saya mengatakan kepadanya bahwa jika setiap orang memiliki bakat seperti dia, tidak akan ada masalah.”
“Saya mengatakan kepadanya bahwa dialah yang harus menempatkan dirinya pada posisi pemain lain, seperti yang harus dilakukan seorang pemain terbaik dan paling berbakat dengan teman-temannya.”
“Sulit bagi yang lain untuk naik ke level itu, jadi Anda harus memiliki kerendahan hati untuk tidak mempersulit siapa pun yang di bawahmu. Itu ada dalam kehidupan dan bukan hanya di sepakbola. Ronaldo sudah memahami ini dengan baik.”
