DBasia.news – Liverpool merasa ditipu oleh Chelsea mengenai jumlah alokasi tiket tim tamu pada babak kelima Piala Fa. Klub asuhan Jurgen Klopp itu menilai jumlah tersebut tidak sesuai dengan ketentuan yang ada.
Liverpool akan menghadapi Chelsea pada pertandingan putaran kelima Piala FA, di Stamford Bridge, Rabu (3/4). Pertandingan itu akan menentukan bagi kedua tim untuk melaju ke babak berikutnya.
Sebagai tuan rumah, Chelsea memiliki kewajiban mengalokasikan tempat sebanyak 15 persen dari jumlah kursi di Stamford Bridge untuk suporter tim tamu. Hal itu tertulis dalam peraturan yang dikeluarkan FA.
Masalahnya, Chelsea mengklaim Stamford Bridge hanya memiliki kapasitas 40.832 orang. Dengan demikian, 15 persen dari jumlah tersebut adalah 6.124 orang. Namun, apa yang diterima Liverpool tidak sebesar itu.
“Klub telah menerima alokasi sebanyak 5.466 tiket dari Chelsea untuk pertandingan. Saat menerima itu, Liverpool meminta Chelsea menjelaskan alasan angkanya lebih sedikit dari standar 15 persen yang Piala FA sepakati,” jelas Liverpool pada pernyataan resmi.
Liverpool sudah melakukan penyelidikan internal untuk mengetahui alasan Chelsea. The Reds menuntut The Blues menjalankan aturan yang berlaku.
“Kami mendapatkan informasi keputuasan mengurangi jumlah tersebut diambil oleh Safety Advisory Group milik Chelsea karena alasan beberapa faktor. Chelsea menegaskan keputusan itu sudah final dan tidak akan diubah,” imbuh The Reds.
Selain Chelsea dan Liverpool, putaran kelima Piala FA juga akan melibatkan sejumlah tim elite Premier League seperti Manchester City, Manchester United, Arsenal, dan Tottenham Hotspur. Pada musim lalu, The Citizens keluar sebagai yang terbaik.
