DBAsia News

Lionel Messi Jarang Cetak Gol di Perempat Final Liga Champions

Lionel Messi


DBasia.news –  Barcelona akan menyambangi markas Manchester United, Old Trafford, pada leg satu delapan besar Liga Champions, Kamis (11/4) pukul 02.00 dini hari WIB. Lionel Messi tentu saja menjadi sorotan pertandingan tersebut.

Meski tertatih, Manchester United mampu melangkah hingga babak perempat final. Pada babak 16 besar, Paul Pogba dan kawan-kawan kalah 2-0 pada leg pertama.

Akan tetapi, Man United tak pantang mundur. Pada akhirnya, The Red Devils mengalahkan Les Parisiens dengan unggul agresivitas gol tandang. Adapun, agregat berakhir dengan 3-3.

Meski begitu, Barcelona bukanlah lawan sembarangan. Skuat asuhan Ernesto Valverde itu menguasai LaLiga dan melaju hingga final Copa del Rey.

Satu di antara pemain yang perlu diwaspadai Manchester United adalah Lionel Messi. Bukan tanpa sebab, pemain 31 tahun tersebut masih menjadi andalan utama Barcelona untuk membangun serangan.

Berdasarkan statistik, pemain tim nasional Argentina tersebut sudah mencetak 43 gol plus 21 assist di berbagai ajang. Lebih terperinci, La pulga telah mengemas delapan gol plus tiga assist di Liga Champions.

Menariknya, Lionel Messi justru kerap kesulian mencetak gol pada babak perempat final. Messi gagal mencatatkan namanya di papan skor dalam 11 pertandingan terakhir Barcelona di perempat final Liga Champions. Sang pemain terakhir kali mendulang gol melawan Paris Saint-Germain, April 2013.

Statistik tersebut terbilang anomali untuk pemain sekelas Lionel Messi. Dikenal dengan ketajamannya, Messi telah melepaskan 49 tembakan tanpa satu pun yang berbuah hasil.

Kendati demikian, semuanya tidak akan mudah untuk Manchester United. Berdasarkan statistik, Messi telah mencetak 22 gol di Liga Champions dalam 30 pertandingan malawan wakil Inggris. Jumlah tersebut menjadi yang terbanyak daripada pemain lain sepanjang sejarah kompetisi.

Kini, Ole Gunnar Solskjaer perlu mewanti-wanti anak asuhnya untuk tidak sekali pun membiarkan Lionel Messi leluasa menguasai bola. Chris Smalling dan Victor Lindelof perlu saling bahu-membahu menggalang pertahanan yang kuat. Rencananya, leg kedua akan dihelat enam hari berselang.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?