Leroy Sane Ungkap Guardiola Banyak Merubah Dirinya

DBasia.news – Leroy Sane memang mengabaikan perintah Pep Guardiola untuk bertahan di Manchester City. Namun hal itu tak membuat pemain berusia 24 tahun tersebut melupakan jasa sang manajer dalam meningkatkan kualitasnya.

Sane memang memilih hengkang dari Manchester City pada musim panas ini. Bayern Munchen menebusnya dengan uang senilai 60 juta euro.

Keputusan itu membuat Guardiola kecewa. Ia menganggap Sane sebagai salah satu komponen penting dalam permainan Manchester City meski harus absen nyaris sepanjang musim lalu karena cedera.

Setelah resmi hengkang ke Munchen, Sane sempat menyampaikan salam perpisahan kepada Manchester City. Salah satu isinya adalah ucapan terima kasih kepada Guardiola yang membuatnya menjadi seperti sekarang.

Sane sudah dianggap sebagai salah satu winger berkualitas sejak bermain untuk FC Schalke 04. Namun ia merasa menjadi pemain yang berbeda sejak ditangani Guardiola, empat tahun lalu.

“Guardiola benar-benar memprogram ulang saya. Baik itu dalam penempatan posisi, persepsi umum tentang keseluruhan permainan, dan perilaku taktis secara ofensif maupun defensif kata Sane kepada Kicker.

“Gerakan sederhana itulah yang membuat Anda berpikir tidak pernah (melakukannya). Namun ketika menerapkannya, Anda segera menyadari bahwa Guardiola benar.”

Guardiola memang dikenal sebagai juru taktik yang sangat teliti dan detail dalam menerapkan strateginya. Tak heran jika permainan setiap tim yang diasuhnya memiliki kemiripan.

Bersama Manchester City, Sane memang menjelma menjadi salah satu winger kelas dunia. Ia mampu membukukan 39 gol dan 45 assist dari 135 laga.

“Apa yang Guardiola nasihatkan sangat membantu karena membuat permainan lebih mudah dan lebih cepat. Taktik adalah hal terpenting baginya,” pungkasnya.