DBasia.news – Pelatih Napoli, Carlo Ancelotti, mengungkapkan kunci keberhasilan timnya membalikkan keadaan saat bersua AC Milan pada laga pekan kedua Serie A 2018- 2019, di San Paolo, Minggu (26/8) dini hari WIB.
Napoli tertinggal dua gol terlebih dahulu melalui aksi Giacomo Bonaventura dan Davide Calabria. Keadaan tersebut membuat Ancelotti melakukan perubahan strategi.
Taktik Ancelotti berbuah manis. Dua gol yang didulang Piotr Zielinski membuat keadaan menjadi imbang 2-2. Kemudian, Dries Mertens memastikan kemenangan Il Partenopei setelah mencatatkan namanya di papan skor.
“Milan sama sekali tidak memberikan tekanan kepada kami melalui lini serangnya. Namun, mereka mengejutkan kami dengan gol yang serupa. Situasi sangat sulit, namun kami mengubah sistem dan tampil lenih menyerang,” ujar Ancelotti seperti dikabarkan Football Italia.
“Kami mengetahuii bisa bermain dengan apik dengan menggunakan formasi 4-3-3, namun juga bisa bermain dengan 4-2-3-1. Kami memberikan tekanan kepada Lucas Biglia dan mengubah sesuatu di lini tengah.”
Napoli vs Milan
Pertandingan Napoli kontra AC Milan juga menjadi momen spesial bagi Ancelotti. Selain punya cerita indah dengan AC Milan, sang allenatore juga menjalin hubungan erat dengan mantan anak asuhnya yang menjadi pelatih AC Milan, Gennaro Gattuso.
“Saya punya kenangan indah dengan semua mantan pemain saya, namun dengan Gattuso adalah sesuatu hal yang sepesial. Ini adalah malam yang indah dan penuh dengan emosi bagi saya. Kami beruntung mengalaminya dan bahkan tidak harus membayar,” sebut sang pelatih.
Tambahan tiga poin membuat Napoli bertengger pada posisi kedua dengan mengoleksi enam poin. Adapun pimpinan klasemen menjadi milik Juventus setelah menekuk Lazio.