DBasia.news – Melalui situs resmi, Napoli siap membawa isu indisipliner pemain tim ke ranah hukum.
Semua bermulai dari laga Liga Champions melawan RB Salzburg di San Paolo, Rabu (06/11) dini hari WIB. Laga berakhir 1-1 dari gol Erling Braut Haaland (11′ penalti) yang dibalas gol pemain asal Meksiko, Hirving Lozano di menit 44.
Selepas laga, para pemain dan Carlo Ancelotti, pelatih Napoli, melakukan boikot dan tidak berbicara kepada awak media di ruang konferensi pers. Aurelio De Laurentiis, Presiden Napoli, kemudian menginstruksikan para pemain dan staf pelatih untuk tetap berada di pusat latihan Napoli hingga hari Minggu (10/11).
Akan tapi, para pemain mengabaikannya dan pulang ke rumah mereka masing-masing. Hanya Ancelotti yang datang ke pusat latihan Napoli, Castel Volturno, dan memberikan laporan kepada klub. Hal itu memicu amarah Napoli yang memberikan ultimatum.
“Klub mengumumkan, dengan referensi sikap para pemain kemarin, Selasa 5 November 2019 (waktu setempat), maka itu akan diteruskan untuk melindungi hak ekonomi, kapital, imej, dan level kedisiplinan di setiap area yuridiksi kompeten,” demikian pernyataan di laman resmi Napoli.
“Ini juga untuk memperjelas tanggung jawab untuk memutuskan pada hari yang diminta di (pusat) latihan ada pada pelatih, Carlo Ancelotti. Sikap bungkam kepada media telah diminta (klub) dari sekarang hingga waktu yang belum ditentukan.”
Pernyataan tegas dari Napoli itu jelas memanaskan situasi internal klub. Para pemain dikabarkan kecewa dengan sikap De Laurentiis, yang sebelumnya berkata para pemain butuh motivasi setelah memulai start terburuk di Serie A selama hampir sedekade.
Ancelotti tidak setuju dengan pernyataan pria yang juga menjadi produser film tersebut. Napoli saat ini ada di urutan tujuh klasemen dari 11 laga yang sudah berlangsung, meraih 18 poin dan terpaut 11 poin dari Juventus di puncak klasemen.
Posisi Napoli bahkan berada di bawah AS Roma, Lazio, Atalanta, dan Cagliari, yang secara mengejutkan bersaing di papan atas Serie A musim 2019-20. Hal ini membuat De Laurentiis kecewa karena ia sudah berinvestasi sebesar 100 juta euro di musim panas ini.
Napoli merekrut Hirving Lozano, Konstantinos Manolas, Alex Meret (permanen), Eljif Elmas, dan Giovanni Di Lorenzo. Bahkan, mereka berhasil mempertahankan Kalidou Koulibaly, Fabian Ruiz, dan Lorenzo Insigne dari kejaran klub top Eropa lainnya.
Sebelum musim 2019-20, Napoli konstan menjadi pesaing bagi Juventus dalam merebutkan Scudetto. Pada musim 2017-18, di bawah arahan Maurizio Sarri, Napoli bahkan mendekati Juventus dengan jarak empat poin di urutan dua klasemen.
-
Mantan Pemain Inter Buka Peluang Untuk AC Milan
-
Luciano Spalletti Tak Sabar Temani Napoli Hadapi Barcelona
-
AC Milan, Napoli, dan Juventus Hadapi Persaingan Sengit Demi Zona Liga Champions
-
Tingkat Kesulitan Sisa Laga Juventus, Milan, Atalanta, Napoli, dan Lazio
-
PSG Ingin Borong Dua Pemain Napoli, Da Laurentiis Pasang Harga Rp2,45 Triliun