DBasia.news – PSG (Paris Saint-Germain) melukai rekor sempurna Manchester United di bawah asuhan Ole Gunnar Solskjaer. Di leg satu 16 besar Liga Champions di Old Trafford, Rabu (13/2) dini hari WIB, PSG menang 2-0 via gol Presnel Kimpembe dan Kylian Mbappe.
Hasil negatif tersebut praktis membuat Setan Merah dihujani berbagai kritik. Salah satunya datang dari mantan pelatih Arsenal, Arsene Wenger. Pria 69 tahun itu menilai Man United melakukan kesalahan fatal diantaranya yakni dengan tidak menaruh fokus mereka pada lini tengah permainan tim.
Hal ini membuat pasukan Ole Gunnar Solskjaer tak mampu mengimbangi permainan sang lawan, terutama pada babak kedua. Manchester Merah juga tercatat hanya melakukan tembakan ke gawang sebanyak satu kali. Sementara PSG mampu melepaskan sebanyak lima kali yang dua diantaranya berbuah gol.
“Di Liga Champions itu adalah hal penting bahwa Anda boleh kehilangan bola terutama di lini tengah. Tim harus memiliki gelandang yang mumpuni dan menguasai bola dengan baik. Dan itu tidak dilakukan Man United saat menghadapi PSG,” jelas Wenger, melansir dari Metro.uk.
“Mereka (PSG) bermain dengan lima pemain tengah. Dan mereka hampir tidak pernah kehilangan bola. Sebaliknya, ketika Man United mendapat bola mereka selalu dengan mudah kehilangan. Saya pikir itu akan selalu menyulitkan,” tukasnya.