DBasia.news – Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, mengaku sempat khawatir ketika anak asuhnya menang tipis 2-1 atas Monterrey di babak semifinal pada Piala Dunia Antarklub 2019 yang diadakan pada Kamis (19/12/2019) dini hari WIB. Beruntung, Liverpool bisa mengakhiri laga pada waktu 90 menit.
Liverpool unggul terlebih dahulu pada menit ke-11 melalu Naby Keita. Namun, Rogelio Funes Mori menyamakan kedudukan hanya dalam tempo tiga menit berselang.
Gol tersebut membuat Liverpool terus menekan. Namun, pertahanan yang ketat dari Monterrey membuat upaya pemain The Reds menemui jalan buntu.
Ketika pertandingan diprediksi akan dilanjutkan ke perpanjangan waktu, Roberto Firmino muncul sebagai pahlawan Liverpool. Penyerang tim nasional Brasil itu menyelesaikan umpan Trent Alexandre-Arnold.
“Saya sejujurnya takut bila pertandingan harus dilanjutkan ke perpanjangan waktu. Sehingga, saya lebih dari sekadar senang saat Firmino mencetak gol,” terang Klopp seperti dikabarkan Sky Sports.
“Kami melakukan perubahan taktik karena tidak punya pilihan. Namun, kami ingin melakukan perubahan lain yang berarti harus mencadangkan Trent Alexandre-Arnold, Roberto Firmino, dan Sadio Mane.”
“Saya tidak melihat bola (gol) karena ada banyak pemain di depan sana. Namun, saya melihat reaksi kiper dan mulai bisa merayakannya,” papar mantan juru taktik Borussia Dortmund itu.
Kini, Liverpool tidak punya banyak waktu istirahat. Mohamed Salah dan kawan-kawan sudah ditunggu Flamengo di laga puncak pada Minggu (12/22) dini hari WIB.
-
Jurgen Klopp Pastikan James Milner Akan Bertahan di Liverpool
-
Andrew Robertson Penuh Suka Duka di Laga Kontra Tottenham
-
Liverpool Tidak Akan Beli Pemain yang Belum Jalani Vaksinasi
-
Soal Gerrard Jadi Pelatih Liverpool, Klopp Sebut Masih Terlalu Jauh
-
Michael Owen Dukung Robert Lewandowski Menangkan Ballon D’Or 2021