Jalani Ibadah Puasa, Salah Ubah Jadwal Latihan

DBasia.news – Mohamed Salah harus menjalankan ibadah puasa sebagai seorang muslim. Namun, bintang Liverpool itu harus menyesuaikan jadwal latihan agar ibadah dan kondisi fisiknya tetap seimbang.

Mo Salah (27 tahun) juga bisa berpuasa di Bulan Ramadhan tahun ini karena sepak bola di Eropa terhenti akibat pandemi virus corona. Penyerang sayap asal Mesir tetap menjalani program latihan dari Liverpool di rumahnya.

Akan tapi untuk bulan yang spesial ini berbeda. Mo Salah tidak berlatih di pagi atau sore hari. Menurut pemberitaan Mirror mantan pemain Chelsea dan AS Roma itu mengubah waktu latihannya menjadi malam hari dan juga dini hari.

Kedua waktu itu dipilih karena Mo Salah – dan umat muslim lainnya – tidak berpuasa. Sementara untuk dini hari Mo Salah melakukannya di waktu sahur pukul 03.00 dini hari waktu setempat. Perubahan waktu latihan itu tetap membantu Mo Salah tetap bugar di tengah lockdown.

Sampai saat ini (27/04) sudah ditemukan 152.840 kasus corona di Inggris dengan korban meninggal dunia hingga 20.732 orang. Legenda Liverpool Kenny Dalglish sebelumnya juga positif virus yang berasal dari Wuhan, China tersebut.

Mo Salah telah menjadi bintang untuk Liverpool sejak datang dari Roma pada 2017. Di musim debutnya dia terpilih jadi Pemain Terbaik versi PFA setelah mencetak 44 gol di seluruh kompetisi. Konsistensinya berlanjut sampai saat ini.

Produk akademi Al Mokawloon mempersembahkan titel Liga Champions, Piala Super Eropa, dan musim ini berpeluang mengakhiri puasa gelar Premier League selama 30 tahun lamanya sebelum liga ditunda karena virus corona.

Liverpool tinggal membutuhkan dua kemenangan lagi untuk mengamankannya, namun dalam situasi terkini ada potensi Premier League dibatalkan seperti halnya Eredivisie hingga tak ada juara, serta tim-tim yang promosi dan degradasi.