IDNGoal.news, Jakarta – Real Madrid dan Liverpool punya dua gaya yang berbeda dalam melancarkan serangan. Madrid mengandalkan umpan silang dan The Reds lewat aksi dribel.
Final Liga Champions 2018 akan mempertemukan Real Madrid dan Liverpool di NSC Olimpiyskiy Stadium, Kiev, Minggu (27/5/2018) dinihari WIB. Keduanya merupakan tim yang punya karakter menyerang.
Itu ditandai dengan Liverpool sebagai tim yang paling banyak membobol gawang lawan sebanyak 40 kali, diikuti Madrid dengan 30 gol. Dengan jumlah gol yang banyak itu, pertandingan diprediksi akan berjalan menarik.
Meski sama-sama punya karakter menyerang, kedua tim melakukannya dengan cara yang berbeda. Liverpool adalah tim yang biasa menyerang dengan berlari cepat dan aksi dribel dengan melewati pemain lawan.
Berdasarkan data dari Whoscored yang mencakup pemain kedua tim, ada empat pemain Liverpool di lima besar pelaku dribel terbanyak.
Di tiga teratas secara berurutan diisi oleh trisula The Reds, yakni Sadio Mane 34 dribel sukses dari 54 dribel, Mohamed Salah 28 dribel sukses dari 38, dan Roberto Firmino 22 dribel sukses dari 30 dribel.
Di posisi keempat ada pemain Madrid yang diisi oleh Cristiano Ronaldo dengan 22 dribel sukses dari 27 dribel. Nama terakhir ada Philippe Coutinho, yang sudah hengkang dari Liverpool ke Barcelona, dengan 17 dribel sukses dari 23 dribel.
Liverpool juga tercatat punya daya jelajah sepanjang 1.362,2 kilometer selama di Liga Champions musim ini. Jumlah itu lebih besar 56,5 kilometer daripada Madrid.
Cara menyerang Liverpool seperti itulah yang memungkinkan mereka membuat gol lewat permainan terbuka. Ada 29 gol dari 40 yang tercipta dari skema permainan terbuka.
Sementara itu, Madrid punya gaya menyerang jantung pertahanan lawan lewat permainan umpan silang. Berdasarkan hasil pengabungan pemain dari kedua tim, lima nama teratas yang rajin membuat umpan silang berasal dari Los Blancos.
Toni Kross tercatat membuat 14 umpan silang akurat dari 33 percobaan, diikuti Marcos Asensio dengan 13 umpan silang akurat dari 17 usaha. Selanjutnya baru ada pemain Liverpool yang diisi oleh James Milner dengan 12 umpan silang akurat dari 28 percobaan, di posisi keempat ada Marcelo, dan terakhir Lucas Vazquez.
Dari serangan yang mengandalkan umpan silang, Madrid tercatat mampu menciptakan delapan gol. Setengahnya dari gol itu lewat serangan yang dikreasikan Kross.
Nah, dengan cara menyerang yang berbeda dari kedua tim, tentu ada jaminan laga akan berlangsung sengit. Akan ada duel adu cepat antara lini depan Liverpool dan lini belakang Madrid. Sementara itu, lini belakang Liverpool akan adu duel udara dalam mengantisipasi umpan silang lambung.
