DBasia.news – Laskar Wong Kito alias Sriwijaya FC memang turun kasta ke Liga 2. Kendati demikian, kepastian itu tidak menghilangkan minat beberapa pelatih untuk melatih Sriwijaya. Firman Utina dan Ponaryo Astaman, eks pemain Sriwijaya dan Timnas Indonesia, tertarik melatih di sana.
Firman dan Ponaryo pernah membawa Sriwijaya FC menjadi juara Indonesia Super League (ISL) 2011-2012. Saat itu, pelatih Sriwijaya FC adalah Kas Hartadi.
Saat masih aktif bermain di Sriwijaya FC, Firman Utina menjadi otak serangan Laskar Wong Kito. Dia menjadi tumpuan dalam mengalirkan bola ke rekan-rekannya.
Sementara, Ponaryo menempati posisi gelandang bertahan sebagai jembatan antara pemain bertahan dengan gelandang serang. Pemain yang akrab disapa Popon itu berduet bersama Lim Juk-sik kala itu.
Ponaryo Astaman
“Saya siap jika diberi kepercayaan oleh manajemen Sriwijaya FC, bersama Ponaryo Astaman saya pribadi ingin membawa tim besar seperti Sriwijaya FC untuk kembali ke Liga 1 Indonesia secepat mungkin,” ungkap Firman Utina.
Firman Utina sangat yakin Sriwijaya FC akan kembali naik ke Liga 1 musim 2020 nanti. Dia pun siap menjadi bagian itu jika memang dibutuhkan.
Tak hanya Firman Utina dan Ponaryo Astaman, Kas Hartadi juga tertarik melatih Sriwijaya FC. Sejauh ini, ia belum mendapat perpanjangan kontrak dari manajemen Kalteng Putra FC, usai membawa klubnya tersebut promosi ke Liga 1 2019.
“Kalau dibutuhkan saya siap latih Sriwijaya FC dan membuat tim ini kembali ke Liga 1,” kata Kas Hartadi.
