DBasia.news – Manajer Persija Jakarta, Ardhi Tjahjoko, menuntut penjadwalan ulang final Piala Indonesia 2019 kontra PSM Makassar di tempat netral.
Hal tersebut imbas dari teror yang dilakukan oleh ratusan suporter yang menyerang bus Persija ketika berada di area Stadion Mattoanging Makassar. Oknum suporter tersebut melakukan pemukulan dan juga pelemparan batu ke arah bus Macan Kemayoran sehingga menimbulkan korban luka, kitman Aditya, akibat serpihan kaca yang pecah.
Hal tersebut tidak bisa ditolerir oleh manajer klub ibukota dan berharap ada keputusan tegas dari bisa memastikan keamanan skuat Persija di pertandingan final.
“Hai, ini murni olahraga yang harus kita junjung nilai sportivitas dan saling respek. Tetapi yang kalian lakukan bukan lagi menggambarkan seorang suporter,” tulis Ardhi dalam akun Instagramnya.
“Saya sangat menyesalkan dan prihatin hal seperti ini. Andai kata hanya sebuah piala yang kalian minta, saya lebih mementingkan keselamatan kami semua. Siapa yang berani menjamin kami semua akan selamat.”
“Kalau masih akan dilangsungkan, silakan dijadwal ulang ke tempat yang netral, kalaupun dilaksanakan tanpa penonton tidak masalah. Sekali lagi, ini demi keselamatan sebelum ada penyesalan nantinya.”