DBasia.news – Suporter Arema FC, Aremania kembali berbuat ulah melakukan pelanggaran. Pelanggaran itu dilakukan saat tim kesayangannya menang 1-0 atas Persebaya.
Pelanggaran yang paling nyata tak lain adalah aksi Aremania yang merangsek masuk ke tengah lapangan, setelah pertandingan yang dimenangkan Arema dengan skor 1-0 itu selesai. Sebelum itu, beberapa Aremania juga sudah masuk lapangan untuk melakukan provokasi dan intimidasi kepada pemain cadangan Persebaya saat menjalani pemanasan.
Tak dipungkiri lagi, ancaman sanksi yang lebih berat pun bakal diterima Arema FC. Pasalnya, pelanggaran yang masuk dalam kategori tingkah laku buruk penonton itu sudah terjadi berulang kali dengan deretan sanksi denda lebih dari Rp 500 juta.
Arema vs Persebaya
“Kepada Komdis PSSI, jangan ragu mengambil keputusan tegas sesuai kode disiplin. Berikan hukuman yang setimpal atas pelanggaran yang dilakukan,” tandas CEO Arema FC, Iwan Budianto melalui rilis resmi klub.
Sanksi secara internal juga segera dilakukan tim Singo Edan, dengan memanggil jajaran pemimpin Aremania. Manajemen menuntut tanggung jawab atas segala tindakan mereka yang justru seringkali merugikan klub sepanjang bergulirnya Liga 1 musim ini.
“Kami akan memanggil para perwakilan Aremania untuk mengajak bicara. Bahwa tidak hanya klub yang menanggung kerugian (atas sanksi Komdis PSSI), tapi juga Aremania sendiri,” tutur Wakil Ketua Umum PSSI tersebut.
“Bisa pertandingan tanpa penonton atau usiran. Dan sebagai ksatria, Aremania harus berbesar hati untuk menerima sanksi itu,” imbuhnya.
