DBasia.news – Arema FC meraih kemenangan penting atas Persebaya Surabaya. Tuan rumah menang tipis 1-0 lewat gol yang dinilai Persebaya kontroversial.
Persebaya Surabaya menuding kemenangan tim tuan rumah melalui gol tunggal Ahmad Nur Hardianto di menit 69 itu sudah dibantu wasit. Tim Bajul Ijo itu cukup kesal dengan kepemimpinan wasit Dodi Setia Permana, yang dianggap beberapa kali mengambil keputusan yang menguntungkan Arema FC.
Beberapa keputusan yang masih diperdebatkan Persebaya antara lain dengan seringnya wasit asal Jawa Barat itu memberikan tendangan bebas bagi Arema FC, yang sedikit berada di garis kotak penalti. Sedangkan ketika pemain Persebaya seperti David Da Silva dijatuhkan, beberapa kali wasit tidak menggubrisnya sebagai tanda pelanggaran.
Dodi Setia Permana
Pelatih Arema FC, Milan Petrovic, pun dengan tegas menepis anggapan itu. Ia beranggapan bahwa kemenangan anak asuhnya diraih atas hasil jerih payah pemain di tengah lapangan.
“Saya pikir, tim ini sudah berusaha bermain sepak bola secara penuh. Meski harus saya akui, bahwa kemenangan kami ada unsur keberuntungan,” ujar Milan Petrovic.
Sanggahan serupa juga diutarakan Hamka Hamzah, yang menganggap tudingan itu tidak benar. Menurut sudut pandangnya, tidak ada keputusan wasit yang terlalu berpihak pada laga berbalut Derby Jatim itu.
“Kalau dari pemain, wasit sudah tidak beres jika ada pemain yang protes secara berlebihan. Kita semua lihat, pemain Persebaya tidak ada yang seperti itu,” ungkap Hamka Hamzah.
“Saya pun demikian. Saya baru akan protes lebih keras kalau ada keputusan wasit yang kurang tepat,” imbuh mantan bek andalan Borneo FC, PSM Makassar dan Persija Jakarta tersebut.