DBasia.news – Widodo Cahyono Putro resmi diperkenalkan sebagai pelatih Persita Tangerang. Ada beberapa alasan Persita mendatangkan Widodo..
Liga 2 2018-2019 masih belum pasti kapan digulirkan, namun Persita Tangerang sudah memperkuat tim dengan menunjuk Widodo Cahyono Putro sebagai pelatih. Pria asal Cilacap itu akan mulai menukangi Egy Melgiansyah dan kawan-kawan pada awal Februari.
Terpilihnya Widodo Cahyono Putro bukan tanpa sebab, dari sejumlah nama yang masuk kantong manajemen, pelatih 48 tahun itu dianggap punya visi dan misi yang sama. Selain itu, prestasi Widodo juga sudah terbukti.
“Kami manajemen bersama direksi dengan segala upaya dan kemampuan mencoba mencari pelatih terbaik di Indonesia. Kami menunjuk Widodo C Putro sebagai yang terbaik dari yang terbaik,” jelas manajer Persita, I Nyoman Suryanthara, pada acara peresmian pelatih di Stadion Sport Centre, Kabupatan Tangerang.
“Saya berharap Widodo Cahyono Putro bisa membawa kami ke Liga 1. Memang saat ini Persita bermain di Liga 2, namun dengan kemampuan kami yakin bisa lolos ke Liga 1. Kami ingin Widodo Cahyono Putro bisa memberikan prestasi kepada Persita,” sambung sang manajer.
Sementara itu, Widodo Cahyono Putro mengucapkan terima kasih atas keputusan manajemen Persita. Ia merasa tertantang untuk membawa Pendekas Cisadane lolos ke Liga 1 2019-2020.
“Terima kasih kepada manajemen Persita yang telah menjatuhkan pilihan kepada saya. Untuk membangun sepak bola Indonesia tidak hanya berasal dari kompetisi tertinggi, namun juga dari bawah,” tegas Widodo.
“Pilihan jatuh kepada Persita karena visi misi untuk membangun tim dengan materi pemain muda asal Tangerang. Dengan begitu, saya berharap Persita tidak akan kesulitan saat mencari pemain,” kata Widodo.
Semantara itu, terkait materi pemain Persita mempertahankan 18 pemain dari musim lalu. Adapun pemain lainnya akan dipilih bersama Widodo C Putro.
“Kami pihak manajemen ingin terbuka saja kepada pelatih. Tentu coach Widodo akan memberikan sejumlah nama yang akan diincar kepada manajemen. Kami akan berusaha memenuhi permintaan itu,” papar Nyoman.
Sebelumnya, Widodo Cahyono Putro merupan arsitek Bali United pada Liga 1 2017-2018. Namun, sang pelatih dipecat sebelum liga berakhir.
