DBAsia News

Winter Break Mulai Berlaku di Premier League

Musim ini dipastikan tidak akan banyak pertandingan Premier League. Hal tersebut terjadi setelah diputuskan adanya winter break.

Setelah lama diwacanakan, Premier League akhirnya memberlakukan winter break mulai musim ini. Tepatnya di bulan Februari, setelah melewati pekan padat selama Januari dengan adanya tiga kompetisi, yakni Premier League, Piala FA, dan Piala Liga Inggris.

Jeda ini nantinya akan berakhir pada 16 Februari atau beberapa hari sebelum kompetisi Eropa dimulai. Otoritas Premier League mencapai kesepakatan ini bersama FA dan Football League pada Juni 2018 sebagai jawaban atas protes klub selama ini.

Sebab, klub-klub merasa tidak punya waktu istirahat yang cukup, sementara Inggris punya tiga kompetisi lokal yang harus diikuti. Durasi pertandingan akan bertambah jika klub tersebut tampil di Eropa.


Inilah yang selama ini dianggap jadi penghambat prestasi Timnas Inggris di ajang besar. Sebab, para pemain sudah lelah mental dan fisik duluan sebelum membela The Three Lions.

Dengan Piala Eropa 2020 menunggu musim panas nanti, maka jeda musim dingin ini diharapkan bisa menjaga fisik para pemain Inggris dan juga Timnas Inggris lainnya.

Meski demikian, jeda Premier League ini sebenarnya tak membuat para pemain libur total seperti layaknya di kompetisi lain. Sebab, Premier League masih akan mengadakan pertandingan akhir pekan ini dan pekan depan.

Jika biasanya setiap pekan ada 10 pertandingan, maka untuk winter break kali ini ada empat pertandingan dihelat akhir pekan ini, 8-9 Februari, dan sisanya dihelat mulai 14 hingga 17 Februari.

Terkait jadwal ini, Chelsea dan Manchester United paling diuntungkan karena mereka mendapat libur 16 hari mengingat duel keduanya baru dihelat 17 Februari. Sementara, tim dengan durasi jeda terpendek adalah Bournemouth, Burnley, Leicester City, Manchester City, Sheffield United, dan Wolverhampton.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?