DBasia.news – Jose Mourinho baru tiba dan melatih Tottenham Hotspur, tetapi dua kemenangan sudah berhasil diraih. Tidak hanya itu, tepat sepekan bergabung, Mourinho langsung mengukir rekor bersama Tottenham.
Pada laga perdananya melatih Tottenham, Jose Mourinho langsung mempersembahkan kemenangan saat melawat ke markas West Ham United di pentas Liga Inggris akhir pekan lalu. Puja dan puji langsung menghampiri juru taktik asal Portugal itu.
Namun, Jose Mourinho tak lantas terlena dan cepat puas. Dia membuktikan lagi tangan dinginnya dengan mengantarkan Tottenham melakoni comeback elok pada matchday 5 Liga Champions. Tottenham dibawa menang 4-2 atas Olympiacos setelah sempat ketinggalan 2 gol terlebih dahulu, Rabu (27/11/2019).
Comeback dari Ketinggalan 2 Gol
Setelah ketinggalan dua gol sampai menit ke-45, Dele Alli memperkecil ketinggalan The Spurs pada pengujung babak pertama. lalu pada 10 menit memasuki babak kedua, harry Kane membuat skor menjadi imbang 2-2 berkat gol sontekan kaki kanannya.
Tuan rumah berbalik unggul 3-2 melalui gol Serge Aurier pada menit ke-73. Sampai akhirnya, Kane sukses melesakkan gol ke-20-nya di Liga Champions pada menit ke-77 pertandingan melalui sundulan. Gol itu tak cuma membawa Tottenham menang 4-2, pun memastikan tiket ke babak gugur.
Kepastian tiket babak gugur menghadirkan rekor untuk Mourinho. Dia menjadi pelatih pertama dalam sejarah yang membawa 6 tim berbeda lolos ke babak gugur Liga Champions. Sebelumnya, Jose Mourinho sudah pernah melakukan bersama FC Porto, Chelsea, Inter Milan, Real Madrid, dan Manchester United.
Lolos Babak Knock-out Liga Champions Bersama 6 Tim Berbeda
Dengan demikian, Jose Mourinho sekaligus mengukir rekor sebagai pelatih pertama yang sanggup membawa tiga tim Inggris berbeda menuju fase knock-out Liga Champions. Ketiganya adalah Chelsea, Manchester United, dan kini Tottenham Hotspur. Semua rekor itu langsung dicapai hanya dalam sepekan melatih Tottenham.
“Kami lolos ke babak berikutnya, itu yang terpenting bagi klub dan fans. Perjuangan kami memang sulit, tapi ini tim bagus, terorganisir dan memiliki kepercayaan diri yang baik. Saya sadar anak-anak mendapatkan hasil kurang bagus dalam beberapa bulan ke belakang. Namun, saya mengatakan agar tetap tenang, percaya diri, dan yakin dengan kemampuan tim,” ujar Jose Mourinho, dikutip dari BBC.
Kemenangan atas Olympiacos memang tak mengubah posisi Tottenham di peringkat kedua klasemen Grup B. Sampai lima pertandingan, mereka mengumpulkan 10 poin hasil 3 kemenangan, 1 imbang, dan 1 kalah. Tottenham tak mungkin lagi mengejar Bayern Munich yang pasti menjadi juara grup dengan koleksi 15 poin dengan sisa satu laga.