DBasia.news – Tiga hari berlalu setelah pesawat Pier Malibu yang ditumpangi pemain Cardiff City, Emiliano Sala, hilang bersama satu orang pilot, David Ibbotson. Operasi pencarian dan penyelamatan dilakukan dengan intens sejak saat itu.
Seperti yang telah diketahui, Pier Malibu hilang Senin malam (Selasa 22 Januari 2019 dini hari WIB) di Kepulauan Channel, area di antara Britania Raya dan Prancis. Di dalamnya, ada Sala dan Ibbotson yang tengah bertolak ke Cardiff dari Nantes.
Cuaca dan kondisi lautan yang ekstrim menyulitkan pencarian. Alhasil, setelah melakukan pencarian selama tiga hari dengan menggunakan segala sumber daya yang dimiliki, tim gabungan pencari dan penyelamat yang dipimpin oleh kapten David Barker memutuskan untuk menghentikan pencarian Sala.
“Tim saya telah bertemu untuk meninjau ulang operasi pencarian dan penyelamatan yang sudah dilakukan sejak pesawat hilang di Senin malam,” tutur pernyataan dari Kepolisian Guernsey, dilansir dari Sky Sports.
“Meskipun usaha terbaik dilakukan di udara dan juga aset pencarian dari Kepulauan Channel, Britania Raya dan Prancis, yang meliputi kurang lebih jarak 1.700 mil lautan – dengan jumlah signifikan pencarian lebih dari sekali – dan memeriksa data handphone plus gambaran dari satelit, kami tak mampu menemukan bukti apapun dari pesawat, pilot atau penumpangnya.”
“Sudah ada lebih dari 24 jam pencarian berlanjut dengan 80 jam kombinasi waktu terbang di antara tiga pesawat dan lima helikopter, dua kapal pencari juga terlibat, begitu juga bantuan dari beranekaragam kapal dan perahu nelayan yang lewat.”
“Kami meninjau segala informasi yang tersedia untuk kami, juga tahu peralatan darurat yang tersedia, telah mengambil keputusan untuk mengakhiri pencarian. Kans untuk bertahan hidup di tahapan ini sepenuhnya sangat kecil terjadi. Duka saya untuk keluarga pilot dan penumpang di waktu yang sulit ini,” tambah pernyataan tersebut.
Vincent Tan, selaku Pemilik Cardiff City, juga turut mengucapkan terima kasih atas kerja keras tim pencari dan penyelamat Sala.
“Kabar di malam Senin mengejutkan semuanya di Cardiff City hingga ke seluruh lapisan. Kami sangat menantikan untuk memberikan Emiliano tahapan berikutnya dalam karier dan hidupnya. Mereka yang telah bertemu dengan Emiliano menggambarkan pemuda yang rendah hati dan baik, yang ingin tampil hebat di Premier League,” imbuh Tan.
“Respon dari komunitas sepak bola sangat menyentuh dan kami ingin mengucapkan rasa terima kasih sedalam-dalamnya untuk mereka yang memberikan pesan dukungan. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semuanya yang terlibat dalam operasi pencarian, dan terus mendoakan untuk Emiliano, David Ibbotson, dan keluarga mereka.”
Kendati pencarian telah dihentikan, saudari Sala, Romina masih berharap pencarian tetap dilanjutkan. Dia masih menyimpan asa dan yakin Sala masih ada di tengah Channel, sebab pemain berusia 28 tahun itu seorang petarung yang tangguh.
“Tolong jangan hentikan pencarian. Kami mengapresiasi usaha pencarian, tapi tolong, jangan hentikan pencarian,” tambah Romina.
“Di dalam lubuk hati terdalam saya tahu Emiliano seorang petarung dan dia, serta pilot, ada di suatu tempat di tengah Channel. Mereka tidak akan menyerah, jadi tolong jangan hentikan pencarian.”
Sala dibeli Cardiff dengan harga 18 juta poundsterling dan memecahkan rekor transfer klub. Tidak lama setelah pesawat yang ditumpanginya hilang, ucapan belasungkawa dan dukungan datang dari seluruh pecinta sepak bola Eropa. Pun demikian fans dan pemain Nantes serta Cardiff.
-
Duo Liverpool Bersaing Untuk Sepatu Emas Premier League 2021/22
-
Manchester United Tidak Boleh Buang Poin Lagi Jika Ingin Juara Premier League
-
Meski MU Berada di Papan Atas Klasemen Premier League, Solskjaer Belum Bisa Tenang
-
FIFA Minta Klub Tidak Melarang Pemain Memperkuat Tim Nasional
-
Premier League Ungkap Puluhan Kasus Baru Positif COVID-19