DBAsia News

Sampdoria vs AC Milan 31 Maret 2019

Sampdoria vs AC Milan


DBasia.news –  Euforia AC Milan saat tampil begitu terpaksa sejak awal tahun 2019 seakan sirna setelah kalah menyakitkan dalam Derby Milano 2-3 dari Inter Milan. Hasil tersebut membuat Milan terpaksa harus merelakan posisi 3 besar kepada Inter. Pada Giornata ke 29 nanti, Milan memiliki peluang untuk mengkudeta kembali posisi 3 besar mereka saat akan bertandang ke markas Sampdoria pada hari Minggu 31 Maret2019 di Luigi Feraris Stadium. Tentu membawa pulang 3 angka dari markas Sampdoria bukan perkara mudah bagi Milan karena tuan rumah juga sedang berjuang untuk berburu tiket ke Eropa musim depan.

Milan mengawali 2 bulan pertama di tahun 2019 dengan mengesankan, dengan meraih 5 kemenangan dan hanya 2 kali seri dari segala ajang, I Rossoneri mampu menyodok ke posisi 3 besar. Hal tersebut tentu berbanding terbalik dengan perjalanan mereka diparuh pertama lalu yang membuat mereka terseok-seok dan bahkan nyaris terlempar dari perburuan tiket ke Liga Champions. Perubahan tersebut tak lain dikarenakan datangnya duo amunisi anyar Milan yaitu Lucas Paquetta dan Krysztof Piatek yang membuat permainan Milan berbeda.

Hadirnya Paquetta benar-benar memberikan warna baru bagi lini tengah Milan. Anak asuh Genaro Gattuso ini biasanya akan mengandalkan Lucas Bgilia yang dipadukan bersama dengan gelandang bertipe physical seperti Franck Kessie dan Tieoumane Bakayoko. Namun perpeaduan tersebut tak berjalan mulus karena keterbatasan Kessie dan Bakayoko sebagai pengatur serangan, apalagi saat Bgilia menderita cedera yang membuat Milan tidak lagi memiliki gelandang pengatur tempo. Situasi buruk tersebut sejak kehadiran Paquetta yang mampu menggantikan peran Bgilia dengan sempurna. Hasilnya serangan Milan menjadi tidak hanya terpusat kepada seorang Suso di sisi sayap kanan namun juga banyak dikreasi lewat lini tengah. Sementara hadirnya Krysztof Piatek di AC Milan mampu menuntaskan dahaga para Milanisti akan kehadiran sosok striker haus gol layaknya seperti Andriy Shevchenko atau Filipo Inzaghi saat masa-masa kejayaan Milan. Dalam 2 musim terakhir Milan bahkan tercatat tidak puas dengan konstribusi dari striker-striker yang sudah mereka datangkan sebut saja seperti Nikola Kalinic hingga Gonzalo Higuain . Piatek sendiri saat ini sudah mengemas 6 gol berama Milan di semua ajang hanya dari 5 pertandingan.

Sementara itu Sampdoria sebagai tuan ruma juga tentu menargetkan untuk mampu meraih poin penuh dalam laga kali ini. Sejak 2 musim terakhir perkembangan masif telah dialami oleh Sampdoria, berkat kehadiran sosok Allenatore Marco Giampaolo, sehingga sudah waktunya Sampdoria untuk tampil dalam kompetisi Eropa minimal Europe League. Menang atas Milan tentu akan memberikan mereka suntikan moral serta tambahan poin untuk mewujudkan ambisi mereka tersebut. Fabio Quaqaliarella akan menjadi tumpuan utama Il Samp untuk menundukan Milan dalam laga ini. Striker veteran berusia 36 tahun ini memang tampil fantastis musim ini dengan menduduki jajaran papan atas Top Skor bersama nama-nama tenar seperti Duvan Zapata dan Cristiano Ronaldo. Buntut performa menawan tersebut membuat Quaqliarella dipanggil oleh Timnas Italia dibawah asuhan Roberto Mancini.

AC Milan diperkirkan akan mampu bangkit dan meraih kemeangan di markas Sampdoria dengan skor 1-2.

Sampdoria (4-4-2) : Emil Audero (GK) Nicolla Murru, Omar Colley, Joachim Andersen, Bartosz Bereszynski, Denis Praet, Albin Ekdal, Karol Linetty, Geogrefey Defrel, Fabio Quagliarella, Manolo Gabbiandini

AC Milan (4-3-3) : Gianlugi Donnarumma (GK) Davide Calabria, Matteo Musacchio, Alessio Romagnoli, Ricardo Rodriguez, Franck Kessie, Tieoumane Bakayoko, Lucas Paquetta, Suso, Krysztof Piatek, Hakan Calhanoglu

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?