DBasia.news – Romelu Lukaku mengungkapkan apa yang dikatakannya kepada manajer Manchester United, Ole Gunnar Solksjaer saat memutuskan angkat kaki dari Old Trafford. Lukaku mengaku sudah tidak lagi bergairah bermain bersama Man United meski sang manajer berusaha untuk menahannya.
Romelu Lukaku memutuskan meninggalkan Manchester United dan memilih Inter Milan sebagai pelabuhan berikutnya pada Agustus 2019. Kepindahan Lukaku ke Serie A mengakhiri masa dua tahun dia bersama United.
Pada September, Solksjaer mengatakan keputusannya melepas Lukaku sudah tepat karena dengan begitu dia bisa memberi tempat kepada pemain muda Mason Greenwood.
Akan tetapi dalam wawancara di kanal YouTube Ian Wright, Lukaku mengungkapkan apa yang terjadi sebelum dia bergabung dengan Inter Milan.
“Tahun yang buruk biasa menimpa karier siapa pun. Itu baru saja terjadi kepada diri saya. Anda tahu yang terjadi di belakang layar, itu sudah berakhir. Bagi saya, itu sudah berakhir.”
“Sungguh sebuah situasi yang sulit di mana saya sendiri harus membuat keputusan ke mana harus pergi ke tempat yang membuat saya belajar aspek lain dari permainan. Saya bekerja dengan orang yang juga menginginkan saya.” kata Lukaku.
“Ole menginginkan saya bertahan, tetapi kepada dia saya bilang sudah selesai. Saya tak punya lagi energi,” sambung Lukaku.
Saat ini Lukaku sedang menjalani karantina setelah Italia lockdown akibat penyebaran virus corona. Mantan pemain Chelsea itu mengaku tak bisa menemui ibunya yang mengalami diabetes dan juga putranya yang masih kecil.
“Saya merindukan kehidupan biasa. Bersama ibu saya, bersama putra saya, bersama adik saya,” tutup dia.
-
Dean Henderson Semakin Dekat Pindah Ke Newcastle United
-
Scott Minto Prediksi Erik ten Hag Menyesal Bergabung Dengan Machester United
-
Laga Tandang Terlalu Mengerikan Untuk Manchester United
-
Bukan Erik Ten Hag, Mauricio Pochettino Diklaim Lebih Cocok Latih Man United
-
Man United Disarankan Jual Marcus Rashford Dengan Harga Murah