Basia.news – Lazio kembali jatuh ke lubang inkonsistensi pasca harus menerima kekalahan dari Sevilla 0-1 pada babak 32 besar Europe League tengah pekan lalu. Sebelumnya rival sekota AS Roma tersebut sempat mendapatkan angin segar sejak secara dramatis kalah 1-2 dari Juventus, namun sayang Sevilla sukses membuat publik Olimpico bungkam. Akhir pekan ini mental Lazio akan kembali diuji kala bertandang ke Luigi Feraris markas Genoa pada hari Minggu 17 Februari 2019.
Sebenarnya ada banyak faktor yang membuat Lazio layak kalah dari Sevilla pada pertandingan beberapa pekan lalu tersebut. Absennya Sergej Milinkovic Savic serta Ciro Immobile adalah yang utama, tanpa kedua pemain pilar tersebut serangan Lazio menjadi sangat sporadis dan tidak terencana dengan baik. Meskipun demikian Lazio seharusnya mampu tampil lebih baik, apalagi mereka bermain di kandang sendiri.
Menghadapi Genoa nanti baik Immobile maupun Milinkovic Savic belum tentu bisa untuk diturunkan oleh Simone Inzaghi. Praktis, Lazio akan kembali mengandalkan Felipe Caicedo serta Joaquin Corea di lini depan. Caicedo memang masih bisa diandalkan untuk level Serie A Italia, namun rasanya pemain Ekuador tersebut tak mampu mengangkat performa Lazio di kancah Eropa. Tuntutan bagi Lazio untuk bangkit dalam laga ini juga cukup besar mengingat ketatnya persaingan menuju ke Zona Eropa yang diperebutkan oleh beberapa tim. Di saat bersamaan rival Lazio di papan atas juga relatif tidak sedang dalam matchday berat sehingga bisa fatal akibatnya jika Lazio gagal meraih 3 angka.
Dari kubu Genoa, sejak adanya transisi pergantian pelatih dari Ivan Juric ke Cesare Prandelli beberapa perkembangan memang terlihat dari kubu Genoa. Sayang hal tersebut belum mampu mengangkat posisi mereka pada klasemen sementara, hingga saat ini Genoa masih berada pada posisi 13 klasemen sementara dengan raihan 25 poin. Ketika Prandelli datang, manta pelatih Timnas Italia tersebut merubah formasi pakem Genoa yang selalu menggunakan 3 bek. Hal tersebut membawa dampak signifika dalam beberapa pertandingan Genoa mampu menang dalam duel lini tengah yang berimplikasi pada mampunya mereka menciptakan banyak peluang. Sayang lemahnya konversi gol menjadi salah satu titik lemah mereka yang paling terlihat.
Tidak bisa dipungkiri jika kehilangan Krysztof Piatek bagi Genoa masih sangat terasa dampaknya, meski manajemen sukses mendaratkan Antonio Sanabria dari Real Betis namun dirinya belum mampu menggantikan peran Piatek. Secara teknis, Sanabria adalah pemain yang bagus namun tak bisa memberikan garansi 2 digit gol dalam 1 musim seperti yang dilakukan Piatek.
Awal musim ini Genoa juga banyak mengandalkan pemain-pemain muda sehingga terkadang rival sekota Sampdoria ini masih terlihat belum matang. Namun Genoa selalu menyimpan potensi tersembnunyi untuk dapat menyulitkan lawan-lawan mereka. Beberapa pemain muda juga sukses muncul sebagai salah satu bintang masa depan seperti Andrei Radu, Christian Romero dan Christian Kouame. Romero dan Kouame bahkan sedang sangat getol diburu oleh Juventus serta Napoli.
Ganoa diprediksi akan mampu menahan imbang Lazio dalam laga ini dengan skor 1-1
Lazio (3-4-2-1) : Thomas Strakosha (GK) Stefan Radu, Franceco Acerbi, Luiz Felipe, Senad Lullic, Lucas Leiva, Marco Parolo, Luis Alberto, Joaquin Corea, Felipe Caicedo
Genoa (4-5-1) : Andrei Ionut Radu (GK) Domenico Criscito, Christian Romero, Ervin Zukanovic, Davide Biraschi, Danko Lazovic, Lukas Lerager, Ivan Radovanovic, Miguel Veloso, Christian Kouame, Antonio Sanabria
-
Rekor Stefano Pioli di AC Milan Ternoda
-
Duo Liverpool Bersaing Untuk Sepatu Emas Premier League 2021/22
-
Messi Tidak Sebut PSG Sebagai Tim Unggulan di Liga Champions
-
Manchester United Tidak Boleh Buang Poin Lagi Jika Ingin Juara Premier League
-
Menang Atas Atalanta, Dua Pemain AC Milan Mendapat Berkah