DBasia.news – Vietnam U-23 mendapatkan medali emas SEA Games 2019, usai meraih kemenangan 3-0 atas Timnas Indonesia U-23, pada laga final cabang olahraga sepak bola putra SEA Games 2019 di Stadion Rizal Memorial, Selasa (10/12).
Kegagalan Timnas Indonesia U-23 untuk membawa emas di SEA Games 2019 kembali membuat pencinta sepak bola Tanah Air merana. Seperti diketahui, skuat Garuda terakhir kali mendapatkan medali emas pada tahun 1991.
Tiga gol kemenangan Vietnam dilesakkan oleh Doan Van Hau (39′ dan 74′) serta Do Hung Dung (59′). Dua dari tiga gol yang terjadi ke gawang Indonesia berawal dari bola mati. Itu terjadi pada menit ke-39 dan 74.
Pelatih Timnas Indonesia U-23, Indra Sjafri, mengatakan masalah bola mati nanti akan menjadi hal yang akan dievaluasi betul olehnya. Ini perkejaan rumah (PR) yang sangat besar untuk Timnas Indonesia U-23.
“Kalau masalah dua gol dari set piece tadi itu akan jadi bahan evaluasi saya. Kami jadikan itu PR kita dan saya sudah bilang sejak awal kepada pemain bahwa Vietnam lebih unggul bola mati dibandingkan kita,” kata Indra Sjafri usai pertandingan.
“Tidak hanya itu saja, saya lihat pada pertandingan final tadi, para pemain Vietnam juga bermain dengan sangat luar biasa pada pertandingan ini dan memiliki organisasi permainan yang bagus,” tambahnya.
Sejak menjadi juara pada 1991, Timnas Indonesia sudah empat kali melangkah ke final cabang sepak bola putra SEA Games (1997, 2011, 2013, dan 2019). Namun, Indonesia selalu gagal meraih emas kembali.
Ini merupakan medali emas pertama Vietnam sepanjang sejarah SEA Games. Vietnam harus menunggu 60 tahun untuk merebut emas. Sedangkan ini medali perak kelima untuk Indonesia.