DBasia.news – Manajer pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, merupakan sosok pelatih yang sangat disiplin.
Gelandang Timnas Indonesia, Bayu Pradana, mengatakan Shin Tae-yong mengatur konsumsi gizi para pemain. Ada beberapa makanan yang dilarang untuk dikonsumsi. Khususnya makanan yang mengandung lemak jenuh tinggi.
“Selama ini mengutamakan fisik. Shin Tae-yong bagus untuk peningkatan fisik pemain. Kami tidak boleh mengonsumsi makanan yang berlemak seperti gorengan,” kata Bayu Pradana di Stadion Madya, Senayan, Jakarta.
Tak hanya makanan, Shin Tae-yong juga mengatur seragam Timnas Indonesia. Jika tidak seragam, maka akan ada hukuman yang diberikan.
“Seragam harus sesuai dengan ketentuan. Kalau tidak, kena denda,” singkat Bayu Pradana.
Selain makanan dan seragam, ada aturan kedisiplinan yang diterapkan Shi Tae-yong.
“Dilarang keluar hotel. Kalau keluar hotel harus minta izin dan diberikan waktu. Maksimal harus balik ke hotel pukul 21.00 atau 22.00 WIB. Kalau latihan tak boleh bawa handphone,” kata bek kanan Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam Bahar.
Timnas Indonesia sedang melakukan pemusatan latihan (TC) di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, 14-23 Februari 2020. TC ini sebagai persiapan menghadapi dua laga sisa terdekat Kualifikasi Piala Dunia 2022 dan Piala Asia 2023, melawan Thailand (26 Maret) dan Uni Emirat Arab (UEA) (31 Maret).
TC ini sudah diikuti 32 pemain. Satu pemain yakni Muhammad Rafly (Arema FC) masih sakit radang tenggorokan, dan belum bergabung.