DBAsia News

Pengakuan Legenda Man United soal Kualitas Fabinho

Fabinho

DBasia.news – Kesabaran membuahkan hasil. Fabinho, gelandang Liverpool, yang datang di awal musim panas ini jarang dimainkan oleh Jurgen Klopp karena kalah bersaing dengan James Milner, Jordan Henderson, Naby Keita, dan Georginio Wijnaldum. Lambat laun, Fabinho mendapatkan kesempatan bermain.

masih kalah saing dengan gelandang-gelandang lainnya seperti Naby Keita, James Milner, Jordan Henderson, dan Georginio Wijnaldum.

Kondisi tersebut, juga membuat dirinya langsung dirumorkan akan hengkang dari Stadion Anfield di bursa transfer musim dingin 2019 nanti, terlebih Paris Saint-Germain mempunyai minat untuk menggunakan jasanya. Kendati demikian, nasib baik akhirnya datang untuk pemain asal Brasil ini. Cedera yang diderita pemain-pemain andalan seperti Henderson dan Keita otomatis membuat Fabinho langsung mendapatkan menit bermain yang banyak.

Tidak menyi-nyiakan kesempatan berharga itu, mantan pemain AS Moanco ini langsung bisa terlihat bisa beradpatasi dengan gaya permainan sepakbola Inggris. Pada laga terakhir melawan Wolverhampton Wanderers Sabtu (22/12) dini hari WIB, Fabinho yang kembali dipercayai menjadi starter oleh Klopp juga mampu memberikan kontribusinya dengan mencatatkan satu assist sehingga membantu The Reds meraih kemenangan 2-0.

Kini, Fabinho yang terus berhasil meningkatkan penampilannya juga membuat legenda Manchester United, Gary Neville melontarkan pujian terhadap pemain asal Brasil tersebut. Pada awalnya, Neville juga sempat meragukan apakah Fabinho bisa beradaptasi dengan sepakbola Inggris atau tidak.

“Dia mendapatkan beberapa kritikan di beberapa laga sebelumnya, terutama saat melawan Arsenal kala dirinya tidak bermain dengan baik, dan saya jadi bertanya-tanya apakah ia mampu beradaptasi dengan ritme Liga ini,” ujar Neville dikutip dari Liverpool Echo.

“Minggu lalu, dia bermain dengan sangat luar biasa melawan Manchester United. Saya senang dengan dia lantaran sosok gelandang bertahan, dia bisa memainkan bola secara horizontal, dan juga mengumpan secara horizontal. Saat pertandingan itu juga, untuk pertama kalinya saya melihat dia bermain dengan sangat bagus. Pada saat itu saya berpikir ‘Ini baru permainan seorang pemain top.”

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?