DBasia.news – Selama sembilan tahun terakhir, persaingan antara Cristiano Ronaldo dengan Lionel Messi meningkatkan pamor La Liga di mata dunia. Rivalitas keduanya semakin panas karena mereka membela dua klub yang notabene rival bebuyutan, Real Madrid dan Barcelona.
Pertandingan El Clasico di antara kedua klub selalu dinanti dan menyedot animo besar dari pecinta sepak bola Eropa. Tapi, ada kemungkinan animo itu akan surut musim ini, menyusul kepergian Ronaldo ke Juventus.
Penyerang sayap Portugal berusia 33 tahun dibeli Bianconeri sebesar 100 juta plus 12 juta euro, dikontrak empat tahun, dan digaji sebesar 30 juta euro per tahunnya. Ronaldo pergi setelah sembilan tahun lamanya dengan Madrid dan meninggalkannya dengan status legenda.
Sejarah besar dalam tinta emas Madrid di beberapa musim terakhir tidak lepas dari kontribusi besar Ronaldo. Tak ayal, kepergiannya ke Juventus diyakini akan meningkatkan pamor dan reputasi Serie A, bahkan berpotensi melebihi La Liga.
Akan tapi Javier Tebas, Presiden La Liga, bersikeras meyakini kepergian Ronaldo tidak akan memengaruhi pamor La Liga. Dia bersikukuh nama La Liga lebih besar dari brand peraih lima Ballon d’Or itu.
“Kami terus bekerja. Jadi, kepindahan (Ronaldo ke Juventus) tidak terlalu penting. Jika sebelumnya saya punya kekhawatiran 9/10, sekarang hanya 4/10. Situasi tidak lagi sama dan kami telah banyak bekerja, hingga kami tidak bergantung dengan bursa transfer (guna menjaga popularitas La Liga),” tutur Tebas.
“Di La Liga kami jauh lebih besar dari nama pemain-pemain, seperti halnya Real Madrid lebih besar ketimbang brand Cristiano Ronaldo,” tegasnya, diberitakan Marca.
Tebas juga mencontohkannya dengan kesuksesan yang dimiliki Premier League, dengan julukannya sebagai liga terbaik dunia meski tidak memiliki superstar seperti Ronaldo atau Messi.
“Premier League selalu jadi penjualan terbaik dan mereka tidak punya pemain-pemain terbaik atau klub-klub terbaik. Pasar hak siar televisi tidak bekerja seperti itu. Tidak ada negara yang pernah memberitahu saya, bahwa tawaran akan menurun tanpa Cristiano atau Messi. Mereka membeli kompetisi,” pungkas Tebas.