DBasia.news – Bek asal Inggris, Michael Keane, menjadi pusat perhatian kala tampil bagus di tahun 2017 bersama Burnley. Dia sempat dibidik Arsenal dan Liverpool, sebelum akhirnya memilih gabung Everton.
Dua musim bersama The Toffees, Keane mampu menjalankan tugasnya dengan baik di lini pertahanan, tercatat dia sudah tampil dalam 69 pertandingan. Hal ini pula yang membuat dirinya kembali masuk dalam rencana transfer klub papan atas, kali ini, eks pemain Manchester United tersebut diincar duo London, Arsenal dan Tottenham Hotspur.
Kedua tim nampaknya memang cukup serius menjadikan Keane sebagai target utama, pasalnya menurut laporan Daily Mail, perwakilan Arsenal maupun Spurs sengaja hadir di London Stadium untuk memantau performa sang pemain saat Everton mengalahkan West Ham di pekan ke-32 Premier League, Minggu (31/3).
Keterarikan Spurs pada Keane disinyalir karena mereka beranggapan dia merupakan suksesor tepat dari Jan Vertonghen, terlebih kontrak pemain asal Belgia tersebut akan segera usai pada tahun 2020 mendatang. Begitu juga dengan Toby Alderweireld yang pembicaraan kontraknya tak kunjung memperlihatkan perkembangan.
Berbeda cerita dengan Arsenal, sektor bek tengah nampaknya memang akan menjadi fokus utama, terlebih Unai Emery sebenarnya sudah ingin menambah kekuatan di lini belakang sejak Januari lalu, namun akhirnya mereka hanya berhasil merekrut Denis Suarez dengan status pinjaman.
Sayang, harapan Arsenal dan Spurs untuk segera mengamankan tanda tangan Michael Keane nampaknya akan menemui jalan terjal, selain masih menjadi andalan Marco Silva, Everton juga dikabarkan baru akan melepas sang pemain paling tidak di angka 50 juta poundsterling atau meningkat 20 juta pound jika dibandingkan dengan saat mereka merekrutnya dari Burnley.
-
Juventus Sadar Akan Peforma PSG di Liga Champions
-
Inter Milan Tidak Takut Berhadapan Dengan Bayern Munchen dan Barcelona
-
Dortmund Kembali Bertemu Dengan Mantan Pemainnya di Liga Champions
-
Percaya Atau Tidak, Paul Pogba Bisa Beri Dampak Bagi Man City
-
Mikel Arteta Membedah Alasan Arsenal Kalah Tiga Kali Beruntun