DBAsia News

Mengenal Kompetisi Baru Eropa, Liga Negara Eropa

UEFA Nations League

DBasia.news – Gagasan UEFA untuk membentuk kompetisi baru antar negara Eropa akhirnya akan dimulai pada pekan ini. Ya, UEFA Nations League akan mulai menggulirkan pertandingan pertamanya antara Kazakhstan vs Georgia pada laga Liga D, Kamis (6/9).

UEFA membentuk UEFA Nations League untuk membuat kualifikasi Piala Europa lebih menarik. Harapannya, UEFA Nations League dapat meningkatkan kualitas para anggota UEFA dan pertandingan yang lebih bergengsi ketimbang hanya bertajuk persahabatan.

UEFA Nations League mulai dibahas pada UEFA Strategy Meeting di Cyprus 2011. Kompetisi tersebut akan melibatkan 55 negara Eropa dan akan dibagi dalam empat divisi liga (A, B, C dan D). Menurut situs resmi UEFA, kali ini, pembagian grup berdasarkan peringkat masing-masing negara hingga kualifikasi Piala Dunia 2018 usai.

Nantinya, setiap divisi liga dibagi menjadi empat grup dan masing-masing grup tersebut dihuni tiga hingga empat tim. Menariknya, akan ada sistem degradasi dan promosi pada setiap liga. Empat tim akan terjun dari Liga A ke B, B ke C dan C ke D. Adapun jenjang yang sama juga berlaku untuk format promosi.

Kapan UEFA Nations League bergulir?

Babak kualifikasi keempat divisi liga akan berlangsung pada September, Oktober, November 2018. Adapun babak Final Four akan dihelat Juni 2019.

Pada babak Final Four akan ada empat tim nasional terbaik dari masing-masing grup di Liga A untuk memperebutkan gelar edisi perdana UEFA Nations League. Nantinya, Final Four akan berlangsung dalam format gugur yakni semifinal dan final.

Makin tertarik, yuk baca lebih lanjut…

Apakah laga uji coba akan hilang?

Ketakutan tersebut bisa dikesampingkan. Sebab, UEFA melalui laman resminya mengabarkan masih ada kesempatan untuk pada tim melakukan pertandingan uji coba di luar agenda UEFA Nations League.

Hal itu penting untuk memberikan kesempatan kepada tim nasional mencari lawan yang diinginkan. Intinya, tidak berpatok pada jadwal resmi UEFA.

Namun, pertandingan uji coba internasional akan sangat bergantung kepada jadwal masing-masing negara. Contohnya, pada 2019, negara-negara Eropa akan melakoni kualifikasi Piala Eropa 2020 pada Maret, Juni, September hingga November, dengan dua laga pada setiap bulannya. Hal itu memperkecil kesempatan negara-negara tersebut untuk melangsungkan agenda lain.

UEFA Nations League


 

Jadwal UEFA Nations League

Matchday 1: 6-8 September 2018

Matchday 2: 9-11 September 2018

Matchday 3: 11-13 Oktober 2018

Matchday 4: 14-16 Oktober 2018

Matchday 5: 15-17 November 2018

Matchday 6: 18-20 November 2018

Pembagian Grup UEFA Nations League

Liga A

Grup 1: Belanda, Prancis, Jerman

Grup 2: Islandia, Swiss, Belgia

Grup 3: Polandia, Italia, Portugal

Grup 4: Kroasia, Inggris, Spanyol

Liga B

Grup 1: Slovakia, Ukraina, Republik Ceska

Grup 2: Rusia, Swedia, Turki

Grup 3: Austria, Bosnia dan Herzegovina, Irlandia Utara

Grup 4: Wales, Republik Irlandia, Denmark

Liga C

Grup 1: Skotlandia, Albania, Israel

Grup 2: Hungaria, Yunani, Finlandia, Estonia

Grup 3: Slovenia, Norwegia, Bulgaria, Siprus

Grup 4: Rumania, Serbia, Montenegro, Lithuania

Liga D

Grup 1: Georgia, Latvia, Kazakhstan, Andorra

Grup 2: Belarusia, Luksemburg, Moldova, San Marino

Grup 3: Azerbaijan, Kep. Faroe, Malta, Kosovo

Grup 4: Makedonia, Armenia, Liechtenstein, Gibraltar.

Apa tujuan UEFA Nations League?

UEFA Nations League memiliki kegunaan untuk menentukan peringkat negara pada kualifikasi Piala Eropa 2020. Itu artinya, 10 dari 12 negara pada Liga A dipastikan berada pada pot pertama. Namun, peserta dari grup lainnya punya kesempatan untuk masuk ke Grup A dengan memanfaatkan sistem promosi dan degradasi.

Sistem tersebut diharapkan akan menghadirkan persaingan yang sengit antar negara. Hal tersebut juga membuka peluang bagi negara-negara kelas dua untuk berlaga pada Piala Eropa 2020.

Bagaimana dengan kualifikasi Piala Eropa 2020? Apakah akan dihapus?

Santai bro, kualifikasi Piala Eropa 2020 tetap akan berlangsung. Hanya saja, UEFA akan menggelarnya pada Maret hingga November 2019. Bila dibaca, kualifikasi akan berlangsung lebih padat.

Seperti penjelasan sebelumnya, posisi akhir pada setiap grup UEFA Nations League juga akan digunakan untuk menentukan posisi undian pada kualifikasi Piala Eropa 2020. Jadi, tim yang masuk pada babak Final Four akan berada pada posisi 1-4. Begitu seterusnya hingga klub terakhir di Liga D.

Pada kualifikasi Piala Eropa 2020 akan dibagi menjadi 10 grup. Rinciannya, lima grup berisi lima tim adapun lima lainnya dihuni enam tim. Nantinya, tim juara dari masing-masing grup pada Liga A akan berada pada grup kualifikasi Piala Eropa 2020 yang hanya dihuni lima tim. Itulah keuntungan menjadi jawara grup di Liga A.

Setelah penjelasan di atas, penjelasan rumit akan dimulai. Secara garis besar, pada ajang kualifikasi Piala Eropa 2020 sebagian besar akan diambil dari hasil UEFA Nations League.

Setiap juara grup akan lolos ka babak playoff. Akan tetapi, saat ini sudah ada 20 timnas yang memastikan tempat melalui kualifikasi reguler. Itu artinya, mereka juga punya peluang untuk melakukan hal serupa pada ajang UEFA Nations League.

Terus jadinya gimana dong?

Akan tetapi tenang saja, UEFA telah menemukan formula untuk mengatasi masalah tersebut. Nantinya, penentuan tim yang boleh mengambil jatah playoff akan sesuai dengan perhitungan performa di liga.

Dengan demikian, satu negara dari masing-masing liga yakni A, B, C, dan D yang gagal lolos ke putaran final Piala Eropa 2020 akan mengikuti playoff berdasarkan hasil UEFA Nations League.

Situasi tersebut memperbesar peluang negara-negara yang tak punya tradisi kuat di sepak bola Eropa untuk lolos ke putaran final. Sebab, pemenang dari babak playoff dipastikan akan berlaga pada Piala Eropa 2020.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?