DBAsia News

Masuk Empat Besar Jadi Cara Manchester United Bungkam Kritikan

DBasia.news – Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, mengaku senang dapat membuktikan bahwa kritik terhadapnya salah. Paling tidak untuk musim penuh pertama sang pelatih.

Man United berhasil finis di peringkat ketiga klasemen sekaligus lolos ke Liga Champions musim depan dengan koleksi 66 poin.

Harry Maguire dkk unggul produktivitas gol atas Chelsea yang menempati peringkat keempat dan memimpin satu poin atas Leicester City yang menghuni urutan kelima.

Sempat terseok pada awal musim, Man United lama berkutat di zona Liga Europa sebelum tampil beringas pasca-penangguhan kompetisi dan menyodok ke empat besar.

Pada laga pamungkas Liga Primer Inggris musim 2019/20, Setan Merah mampu mengalahkan Leicester dengan skor 2-0 di Stadion King Power, Minggu (26/7).

“Saya tidak terlalu memikirkan prediksi-prediksi tersebut. Pada awal musim, kami diramalkan finis di urutan keenam atau ketujuh,” ucap Solskjaer selepas pertandingan.

“Saya selalu berada dalam situasi itu. Jika saya dikritik, itu justru membuat saya termotivasi dan lebih kuat dalam melakukan banyak hal.”

“Jadi, tolong jangan terlalu memuji saya hingga membuat saya puas. Itulah cara bagaimana saya ditempa.”

“Saya percaya dengan apa yang saya lakukan dan percaya pada apa yang telah saya lakukan. Gagasan manajerial bisa berbeda bagi setiap pelatih dan saya punya cara tersendiri.”

“Para pemain menerima dan menerapkannya. Saya tidak sedang memuji diri sendiri. Tentu, karena itu memang tugas saya,” pungkasnya.

Adapun Man United kali terakhir finis di spot Liga Champions terhitung belum lama-lama amat, yakni pada musim 2017/18.

Kala itu, kubu Old Trafford masih dilatih Jose Mourinho. Musim lalu, United tersingkir di perempat-final dari Barcelona.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?