DBAsia News

Luka Jovic Lewati Rekor Gerd Muller

Luka Jovic

DBasia.news – Bundesliga musim ini sarat kejutan. Tidak hanya itu, banyak pemain muda yang bersinar dan tampil gemilang.

Sebut saja Jadon Sancho, pemain muda asal Inggris yang mampu mencuri perhatian bersama Borussia Dortmund. Kini muncul pemain muda yang sedang naik daun, Luka Jovic.

Baru berusia 20 tahun, Jovic langsung ramai dibahas media Jerman dan Eropa ketika membantu Eintracht Frankfurt menang telak 7-1 atas Fortuna Dusseldorf di pekan delapan Bundesliga. Tidak sekedar membantu, Jovic mencetak lima gol.

Terakhir kali ada lima gol yang tercipta dari satu individu terjadi pada September 2015, tercatat atas nama Robert Lewandowski, penyerang Bayern Munchen. Publik tidak terlalu heran karena Lewandowski memang salah satu striker top Eropa dan reputasinya sudah terkenal.

 

Gerd Muller


Terlepas dari lawan yang memang kalah segalanya dari Frankfurt, lima gol Jovic patut diberi acungan jempol, karena tidak pernah mudah bagi pesepakbola profesional melakukannya. Jangankan mencetak lima gol, mencatatkan hat-trick atau sebiji gol saja sudah sangat dilakukan di liga-liga top Eropa.

Lima gol Jovic langsung membawanya ke top skor sementara Bundesliga dengan torehan tujuh gol – sejajar dengan Paco Alcacer. Tidak berhenti sampai di situ, Jovic juga memecahkan rasio rekor gol per menit yang dipegang oleh Lewandowski (tiap 112 menit) dan legenda sepak bola Jerman, Gerd Muller (105 menit). Jovic mencetak gol tiap 82 menit.

“Luka Jovic mencetak lima gol dan dia bahkan belum berusia 21 tahun. Dia mencatatkan namanya dalam sejarah, bersama pemain seperti Robert Lewandowski. Sensasional. Luka pemain yang komplet,” tutur Adi Hutter, pelatih Frankfurt.

Catatan bertambah spesial karena Jovic kini telah mencetak 15 gol dari total 28 penampilannya dengan Frankfurt di Bundesliga.

Pada usia yang masih sangat muda tersebut, Jovic sudah sejajar dengan Lewandowski, Muller, Jupp Heynckes, Jurgen Klinsmann, dalam kategori pemain yang dapat mencetak lima gol di satu laga.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?