DBasia.news – Laju kemenangan Liverpool tak terbendung di Premier League. Teranyar, The Reds menang 2-1 melawan Chelsea di pekan enam Premier League di Stamford Bridge.
Frank Lampard merotasi skuat Chelsea dari tim yang terakhir bermain melawan Valencia di Liga Champions. Turun dengan taktik 4-2-3-1, Lampard mengandalkan Tammy Abraham. Pergerakannya disokong oleh Mason Mount, Mateo Kovacic, dan Willian.
Sementara Liverpool tidak melakukan banyak perubahan dalam skuatnya. Jurgen Klopp tetap menggunakan taktik 4-3-3 dengan mengandalkan Roberto Firmino, Sadio Mane, dan Mohamed Salah di lini depan.
Kendati bermain di Stamford Bridge, Liverpool justru lebih agresif melakukan tekanan dan menyulitkan tuan rumah membangun serangan pada 10 menit pertama pertandingan. Selang empat menit kemudian, Liverpool mencuri keunggulan.
Berawal dari visi bermain Mo Salah yang melihat pergerakan bek kanan Liverpool, Trent Alexander-Arnold, bola diberikan kepadanya dan ia langsung membobol gawang Chelsea yang dijaga Kepa Arrizabalaga. 1-0 Liverpool unggul.
Pada menit 15, Lampard sudah harus melakukan pergantian pemain ketika Emerson cedera dan memasukkan Marcos Alonso.
Chelsea sedianya mencetak gol di menit 28. Tapi, gol Cesar Azpilicueta dianulir wasit melalui VAR (Video Asisten Wasit) karena Mason Mount, yang mengawali serangan Chelsea telah terlebih dahulu offside. Malah, Liverpool yang menggandakan keunggulan di menit 30.
Bek kiri Liverpool, Andrew Robertson, melepaskan umpan lambung dari tendangan bebas dengan akurat ke dalam area 16 meter Liverpool. Firmino bereaksi lebih cepat dari pemain lainnya dan menanduk bola untuk menjadikan keunggulan The Reds jadi 2-0.
Keunggulan itu bertahan hingga turun minum. Kondisi semakin parah untuk Chelsea karena cedera kembali menerjang pemain mereka. Kali ini, giliran Andreas Christensen yang ditarik keluar dan digantikan dengan Kurt Zouma.
Di babak kedua tekanan Liverpool masih terus berlanjut. Kepa sudah dipaksa melakukan dua penyelamatan di awal babak kedua dari peluang yang dihasilkan Firmino dan Alexander-Arnold. Sementara Chelsea masih mencari gol untuk memperkecil ketertinggalan.
Gol yang dinanti itu datang di menit 71. N’Golo Kante berhasil lepas dari kawalan Fabinho, tidak terkawal, dan melepaskan tendangan yang tidak dapat diantisipasi Adrian. 1-2 Chelsea memperkecil kedudukan.
Gol itu membakar semangat Chelsea. Mereka menaikkan intensitas serangan dan kali ini gantian Liverpool yang bertahan, coba merebut bola, dan mengandalkan serangan balik.
Sayang, penyelesaian akhir Chelsea tidak bagus di sisa waktu babak kedua ini. Mereka punya peluang menyamakan kedudukan via Michy Batshuayi dan Mount, tetapi peluang keduanya tidak tepat sasaran.
Sampai waktu berakhir di babak kedua, plus lima menit tambahan waktu, pertahanan Liverpool sukses mencegah Chelsea mencetak gol penyama kedudukan. Liverpool menjaga catatan sapu bersih kemenangan dan kini meraih 18 poin.
Susunan Pemain:
Chelsea (4-2-3-1): Kepa Arrizabalaga; Cesar Azpilicueta, Andreas Christensen (Kurt Zouma 42′), Fikayo Tomori, Emerson (Marcos Alonso 15′); Jorginho, N’Golo Kante; Willian, Mateo Kovacic, Mason Mount; Tammy Abraham (Michy Batshuayi 77′).
Pemain Cadangan: Willy Caballero, Michy Batshuayi, Ross Barkley, Pedro, Marcos Alonso, Christian Pulisic, Kurt Zouma.
Manajer: Frank Lampard
Liverpool (4-3-3): Adrian; Trent Alexander-Arnold, Joel Matip, Virgil van Dijk, Andy Robertson; Georginio Wijnaldum, Fabinho, Jordan Henderson (Adam Lallana 84′); Mohamed Salah (Joe Gomez 90+2′), Roberto Firmino, Sadio Mane (James Milner 71′).
Pemain Cadangan: Caoimhin Kelleher, James Milner, Alex Oxlade-Chamberlain, Xherdan Shaqiri, Joe Gomez, Rhian Brewster, Adam Lallana.
Manajer: Jurgen Klopp
