DBAsia News

Kunci PSIS Kalahkan PSS

DBasia.news –  PSIS Semarang mengalahkan PSS Sleman 3-0, pada lanjutan laga Liga 1 2019 di Stadion Maguwoharjo Sleman Sabtu (2/11).

Dengan titel laga kandang namun rasa tandang tidak menjadi masalah bagi skuat Mahesa Jenar. Gol PSIS dicetak oleh penalti Wallace Costa pada menit 21, sundulan Claudir Marini menit 37, dan sepakan Septian David Maulana menit 74.

Kemenangan ini menjadi yang pertama kali didapatkan di kandang sejak dipegang pelatih Bambang Nurdiansyah. Terakhir menang di depan publik ketika meredam Persela Lamongan 3-1, saat dibesut Jafri Sastra di putaran pertama.

Tambahan tiga angka ini sementara mengatrol posisi PSIS di trap 13 klasemen dengan 28 angka, dari 25 laga yang sudah dilakoni.

Pelatih PSIS Semarang Bambang Nurdiansyah sangat bersyukur dengan kemenangan timnya di laga kandang rasa tandang ini.

“Syukur Alhamdullilah tiga poin. Peperangan kali ini memang sudah menang tiga poin, tapi perang berikutnya belum selesai sampai akhir 22 Desember. Masih banyak yang terjadi,” kata Bambang Nurdiansyah.

Pelatih yang biasa dipanggil Banur ini mengakui masih banyak pekerjaan rumah untuk skuatnya. Paling tidak harus berusaha maksimal untuk keluar dari zona degradasi.

“Perjalanan masih panjang, dan PR masih banyak yang harus diselesaikan agar aman dari zona degradasi. Setelah ini kita away lawan Persib Bandung dan home melawan Bali United,”tambah Banur.

Mengenai kunci sukses kemenangan skuatnya di laga ini, Banur mengatakan karena keinginan tinggi pemainnya untuk menang, dan keluar dari zona merah.

” Mungkin kuncinya anak anak mau menang di laga ini. Mereka disiplin, fight untuk menang dan sadar posisinya tidak di zona aman. Kita juga mengandalkan counter attack karena mereka bermain menekan kepada kami,” tutup Banur.

Sedangkan striker PSIS Harinur Yulianto mengatakan kemenangan ini berkat kerja keras semua pemain, dan dukungan suporter Semarang yang langsung datang ke Sleman.

“Pertandingan ini sangat berat, tapi Alhamdullilah teman teman bisa bekerja keras dan menjalankan intruksi dengan baik. Dukungan suporter Semarang juga berpengaruh, mereka datang jauh jauh ke Sleman dan itu menambah motivasi kami,” pungkas Harinur Yulianto.

Topik:
PSISPSS

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?