DBasia.news – Kekacauan terjadi di kota Ben Hoa di provinsi Dong Nai, setelah Timnas Vietnam U-23 memastikan diri lolos ke final sepak bola SEA Games 2019. Ini karena selebrasi berlebihan yang dilakukan. Seperti dilaporkan oleh Zing, selebrasi yang tidak tepat aturan membuat polisi harus turun tangan.
“Setelah Timnas Vietnam U-23 mengalahkan Kamboja 4-0, banyak orang turun ke jalan merayakan dan bersorak-sorai. Sejumlah anak muda mengatur mobil tidak beraturan, mengganggu karena membuat kekacauan dan memengaruhi keamanan,” tulis Zing.
Sebanyak 200 kendaraan ditahan pihak kepolisian. Personil kemudian diturunkan untuk menjaga ketertiban pada Sabtu (7/12) malam.
Polisi kota Bien Hoa juga menangkap setidaknya enam orang yang membakar petasan menyusul kemenangan 4-0 yang mengantarkan Vietnam ke final.
Sementara itu, ribuan orang turun ke jalan di kota Ho Chi Minh City. Mereka menyaksikan pertandingan secara bersama di depan layar lebar. Sementara di Hanoi acara nonton bareng dilakukan di sebuah lapangan.
Sorak-sorai ketika gol hingga Vietnam memastikan lolos menghiasi. Selebrasi di jalan dengan menaiki kendaraan juga terlihat.
Empat gol Vietnam dicetak Nguyen Tien Linh (20′), Ha Duc Chinh (26′, 45+2), Ha Duc Chinh (68′). Di final, Vietnam akan menghadapi Timnas Indonesia di Stadion Rizal Memorial, Selasa (10/12).
Timnas Vietnam U-23 menargetkan kemenangan di final. Itu demi medali emas yang belum pernah didapatkan sejak SEA Games 1977.
