DBasia.news – Perpisahan Real Madrid dan Sergio Ramos nampaknya akan benar-benar terjadi pada akhir musim nanti. Kebiasaan Florentino Perez yang suka membuang bintang gaek di masa lalu menjadi salah satu alasannya.
Kontrak Ramos di Madrid akan berakhir pada musim panas nanti. Namun hingga saat ini, negosiasi perpanjangan kontrak masih menemui jalan buntu.
Kedua pihak dikabarkan tidak menemui kecocokan terkait durasi kontrak yang ditawarkan. Madrid hanya ingin memberi perpanjangan kontrak selama satu tahun, sedangkan Ramos ingin lebih dari itu.
Andai Kedua pihak tetap gagal menemui kesepakatan hingga akhir musim, maka Ramos bisa meninggalkan Madrid secara cuma-cuma. Hal ini tentu tidak diinginkan para penggemar Los Blancos.
Meski begitu, Florentino Perez yang kini menjabat sebagai presiden klub sepertinya siap menghadapi situasi tersebut. Apalagi ia sudah punya pengalaman serupa dengan banyak bintang Madrid sebelumnya.
Semasa menjabat, Perez memang punya tradisi membuang pemain bintang yang sudah memasuki masa penghujung karier. Beberapa di antaranya bahkan berstatus sebagai kapten dan legenda klub seperti Fernando Hierro, Raul Gonzalez, hingga Iker Casillas.
Contoh lain, Perez juga tak keberatan menjual Luis Figo dan Cristiano Ronaldo ketika sudah berusia kepala tiga. Padahal keduanya pernah berstatus pemain termahal dunia saat diboyong ke Santiago Bernabeu.
Secara usia, Ramos memang sudah tidak muda lagi karena kini menginjak 34 tahun. Perez tentu lebih suka membeli bek baru yang lebih muda dan bertenaga.
Penggemar Madrid harusnya sudah terbiasa melihat pemain idolanya pergi ke klub lain. Situasi serupa nampaknya akan dialami Ramos.
Namun Ramos diyakini tidak akan kesulitan menemukan klub baru. Paris Saint-Germain (PSG) sangat bernafsu memakai jasanya musim depan.