Kasus Virus Corona di Spanyol Menurun, LaLiga Pertimbangkan Gelar Laga dengan Penonton

DBasia.news – Kompetisi LaLiga musim 2019-2020 akan kembali dilanjutkan mulai 11 Juni mendatang secara tertutup. Namun operator kompetisi bergengsi di Spanyol itu ingin sesegera mungkin menggelar pertandingan dengan menghadirkan penonton di stadion.

Hal itu diungkapkan oleh presiden LaLiga, Javier Tebas. Ia menilai perkembangan kasus virus corona yang mulai menurun memunculkan secercah harapan untuk mewujudkan hal tersebut.

“Saya mendukung bermain di depan publik sesegera mungkin,” kata Tebas kepada COPE.

Keinginan Tebas itu sejalan dengan gagasan Presiden Las Palmas, Miguel Angel Ramirez. Ia memang sempat meminta izin menggelar laga kandangnya dengan penonton meski akhirnya ditolak pemerintah Spanyol.

Ramirez beralasan kasus positif virus corona di daerah Las Palmas sangatlah rendah. Ia yakin keselamatan penonton akan terjamin dengan penerapan protokol memasuki stadion yang ketat.

Keinginan Ramirez itu nampaknya dipikirkan dengan serius oleh Tebas. Ia dan petinggi LaLiga lainnya kini menyiapkan rencana menghadirkan penonton dengan jumlah terbatas di sisa musim ini.

“Mungkin saja ini bisa terjadi di beberapa kota sebelum yang lainnya, dan saya mendukung itu,” tambahnya.

Sejumlah wilayah di Spanyol memang mulai melonggarkan kebijakan lockdown. Namun pergerakan di kota-kota besar seperti Madrid dan Barcelona masih sangat dibatasi karena kasus positif virus corona masih relatif banyak.

Rencana menghadirkan penonton sebenarnya telah lebih dulu diwacanakan FA. Federasi sepak bola Inggris tersebut ingin mewujudkan hal itu pada laga final Piala FA yang dijadwalkan berlangsung di Stadion Wembley pada 1 Agustus mendatang.